Sebelum Jadi Artis, Pak Tarno Ternyata Dikenal Sebagai Ahli Pengobatan Alternatif
Instagram/officialpaktarno
Selebriti

Pak Tarno mengungkapkan bahwa dirinya sudah dikenal sebagai ahli pengobatan alternatif sebelum akhirnya dikenal sebagai artis. Penasaran? berikut kisah lengkapnya!

WowKeren - Belum lama ini Pak Tarno mengakui bahwa ia sedang sepi job. Ia pun mengungkapkan bahwa kini dirinya sedang memiliki kesibukan baru selain tampil di TV yaitu mengobati orang yang sakit.

Rupanya, ia sudah lama menjadi ahli pengobatan alternatif jauh sebelum jadi artis terkenal. Namun kala itu ia harus meliburkan pengobatan lantaran berbagai kesibukannya sebagai artis.

"Sebelum jadi artis sudah (jadi ahli pengobatan). Pertama datang ke Jakarta kan dagang minyak, dagang air, baru saya (jadi ahli) pengobatan, sudah ada tiga tahun pengobatan," kata Pak Tarno pada awak media saat ditemui di Jakarta Selatan, Senin (1/3).

"Jadi artis kan sibuk pengobatannya prei, namanya sibuk ke Kalimantan, Papua, Maluku, sibuk. Sekarang acara ngurangin, sekarang pengobatan lagi. Waktu belum jadi artis banyak (pasiennya). Pas udah jadi (artis) ada aja kesibukannya," tambahnya.


Lebih lanjut, Pak Tarno juga mengaku tak pernah mematok harga pengobatannya terlebih lagi terhadap orang yang tak mampu. Yang mana kala itu ia mengobati orang dengan berbekal air putih dan minyak kelapa.

"Kalau (orang) yang nggak punya, orang ngontrak sekamar, (mereka biasanya) kasih-kasih saja (bayaran) cuma saya nggak mau. Kalau orang kaya, punya rumah, 'Berapa Pak Tarno?' Ya sebisanya aja. Kalau tanya (harga pengobatan) berapa saja. Kalau nggak punya (uang) masa saya tega," terangnya.

"(Pengobatannya) pakai air putih, gelas putih, minyak kelapa. Airnya diminumin, minyak kelapanya diolesin ke yang sakit. Sakitnya mana, cuma nggak diurut, nggak dipijit diolesin saja. Saya berdoa," paparnya.

Selain itu, pesulap kocak dengan jargon "Jadi Apa, Prok-Prok" itu mengaku kerap memilih untuk datang ke rumah pasiennya. Pak Tarno biasanya datang ke rumah pasien-pasien yang sulit bergerak.

"Ada yang di rumah ada yang dipanggil (ke rumah pasien). Seperlunya aja. Kalau orang nggak bisa jalan kan kasihan daripada pada gotong-gotong mending saya ke sana. Orang jalannya lemas, stroke, kan kasihan orang gotong-gotong," pungkasnya.

(wk/lail)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru