Duel catur antara Dewa Kipas dan WGM Irene Kharisma Sukandar ini dilakukan menyusul ramainya pemberitaan pasca Dewa Kipas di-banned dari chess.com.
- Elvariza Opita
- Senin, 22 Maret 2021 - 17:38 WIB
WowKeren - Beberapa waktu lalu sosok Dadang Subur alias "Dewa Kipas" menjadi sorotan publik. Pasalnya akunnya sampai di-banned oleh chess.com pasca menang melawan GothamChess.
Kala itu Dewa Kipas dituding melakukan kecurangan hingga bisa menang melawan GothamChess dalam pertandingan catur virtual tersebut. Konflik kian ramai hingga membuat Dadang kemudian menantang Woman Grand Master Irene Kharisma Sukandar untuk melawannya Senin (22/3) hari ini.
Dan tak disangka, hasilnya Dewa Kipas malah kalah telak dari sang ahli catur. Tak main-main, tiga ronde yang dimainkan sukses dimenangkan semua oleh Irene, seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Kemenangan Irene ini pun sontak membuat sejumlah kata kunci terkait menjadi trending topic, dengan "Dewa Kipas" menjadi salah satu di posisi tiga besar. Selain itu ada kata kunci lain seperti "Deddy", "Pak Dadang", "Gothamchess", dan "Grand Master".
Terkait kekalahan telak sang Dewa Kipas ternyata bermula dari banyaknya blunder gerakan yang dilakukan olehnya. Di babak pertama misalnya, Irene melakukan sejumlah langkah yang bersaing dengan sengit, sampai akhirnya Dadang melakukan blunder dan kehilangan satu perwira yang menjadi keuntungan bagi Irene.
Dadang akhirnya menyerah di babak pertama usai menerima serangan bertubi-tubi dari Irene, bahkan sebelum benar-benar menerima skakmat. Sedangkan di babak kedua, Dadang mencoba untuk membalik kondisi dengan banyak menyerang, yang sayangnya juga diimbangi dengan baik oleh Irene.
Dadang kembali melakukan blunder fatal dan terpaksa menyerah pasca kehilangan satu kuda dan perwira. Kondisi ini jelas membantu Irene untuk unggul dari segi amunisi serangan dan kembali berada dalam posisi nyaris skakmat.
Sedangkan di babak ketiga tampak Irene yang jauh lebih unggul. Baru empat menit berjalan, keunggulan Irene makin terlihat hingga sang Dewa Kipas akhirnya menyerah untuk kali ketiga.
Duel ini sendiri dilakukan dengan sistem empat babak, masing-masing berdurasi 10 menit. Jika duel berjalan imbang 2-2, maka akan dilakukan babak penentu.
Duel ini dipandu oleh GM Susanto dan WIM Chelsie Monica Ignesias Sihite. Selain itu di pertandingan yang diadakan di Studio Podcast milik Deddy Corbuzier itu diawasi pula oleh seorang wasit dari Percasi.
(wk/elva)
