Penghentian tayangan drama 'Joseon Exorcist' secara permanen mengakibatkan banyak kerugian pada berbagai pihak. Salah satunya untuk SBS dan YG Entertainment.
- Amelia Nur Fatimah
- Minggu, 28 Maret 2021 - 21:45 WIB
WowKeren - Setelah menimbulkan sejumlah kontroversi, SBS akhirnya resmi mengumumkan pemberhentian tayangan drama "Joseon Exorcist" secara permanen. Pengumuman tersebut disampaikan SBS pada Jumat (26/3) lalu. Keputusan itu pun sukses menimbulkan imbas negatif untuk berbagai pihak yang terlibat.
Salah satu yang mengalami kerugian besar adalah SBS dan YG Entertainment. Seperti yang diketahui, SBS adalah perusahaan penyiaran drama yang dibintangi Jang Dong Yoon tersebut. Sementara YG Entertainment merupakan induk perusahaan dari YG STUDIOPLEX, rumah produksi yang membuat "Joseon Exorcist".
Menurut Korea Exchange, nilai pasar agregat YG Entertainment dan SBS pada 26 Maret adalah 1,2297 triliun won (sekitar $ 1,087 miliar). Pada tanggal 22 Maret, hari pemutaran perdana "Joseon Exorcist," nilai pasar agregat kedua perusahaan adalah 1,3014 triliun won (sekitar $ 1,150 miliar), yang berarti jumlah tersebut turun 71,6 miliar won (sekitar $ 63,3) pada tanggal 26 Maret.
Selama periode ini, harga saham YG Entertainment turun 5,63 persen dan SBS sebesar 5,24 persen. Bahkan anak perusahaan YG Entertainment lainnya, YG PLUS, juga mengalami penurunan 2,64 persen.
Karena produksi untuk "Joseon Exorcist" telah mencapai 80 persen selesai, drama ini akan mengalami kerugian untuk sebagian besar biaya produksinya, yang dilaporkan sebesar 32 miliar won (sekitar $ 28,2 juta). Hong Se Jong, seorang peneliti di Shinhan Investment, memperkirakan bahwa SBS akan mengalami kerugian sebesar 7 miliar won (sekitar $ 6,2 juta) jika 14 episode yang belum dirilis tetap tidak ditayangkan.
Selain itu, kontroversi "Joseon Exorcist" juga menyebabkan efek domino untuk sejumlah drama lain yang berlatar belakang sejarah. Salah satunya adalah drama yang akan segera tayang, "Snowdrop". Drama yang dibintangi Jung Hae In dan Jisoo BLACK PINK itu saat ini juga sedang terancam karena dinilai memiliki distorsi sejarah.
"Joseon Exorcist" diketahui merupakan drama fantasi eksorsisme tentang pertempuran sengit untuk melindungi orang-orang Joseon dari roh jahat. Drama ini mendapat kecaman karena menggunakan alat peraga dan makanan bergaya China, yang menurut banyak pemirsa adalah distorsi sejarah Korea.
(wk/amel)
