Sulis mengungkapkan keinginannya untuk terus berada di jalur pekerjaannya saat ini sampai nanti menutup mata. Sulis sebelumnya juga mengungkap nasihat dari orangtuanya soal prinsip hidup.
- Amelia Nur Fatimah
- Senin, 10 Mei 2021 - 15:53 WIB
WowKeren - Sulis menjadi salah satu penyanyi yang konsisten berada di jalur religi sejak usianya masih anak-anak. Kini, ketika usia Sulis sudah memasuki 30 tahun, ia mengaku akan tetap konsisten berada di jalur tersebut.
Bahkan Sulis mengaku akan tetap berada di jalur lagu religi dan selawat hingga akhir hayatnya nanti. Pasalnya, Sulis mengaku bahwa jalan itulah yang membawanya hingga bisa meraih kesuksesan seperti saat ini.
"Cita-cita saya bisa berselawat dan diterima masyarakat sampai akhir hayat saya. Artinya saya akan terus berselawat, saya akan terus setia di jalan hidup saya selama ini, yang sudah menghidupi saya, yang sudah memberkahi saya. Di jalur selawat ini ya sampai saya menutup mata Insyaallah," ujar Sulis dalam acara "Insert".
Meski begitu, tak dipungkiri bahwa Sulis juga pernah membawakan lagu-lagu pop dan genre lainnya. Tapi hal itu hanya sebagai intermezo dan tidak menjadi fokusnya.
"Kalau kepikiran sih enggak ya. Kalau sesekali intermezo nyanyi lagu pop, lagu melayu, nyanyi lagu-lgu yang lain gitu nggak masalah. Memang saya penyanyi, insyaallah lagu apa aja oke," beber Sulis.
Tapi Sulis sekali lagi menegaskan bahwa Selawat dan lagu religi adalah jalur yang ia pilih di industri musik Indonesia. Menurut Sulis, genre tersebut sudah mendarah daging pada dirinya.
"Tapi benang merahnya, jalan hidup saya, saya udah nggak bisa lari dari selawat, nggak bisa berpaling. Udah mendarah daging lah dari kecil sampai sekarang," ungkapnya.
Sebelumnya, Sulis sempat mengungkapkan rasa bangga pada kedua orangtuanya. Sulis pun mengungkap prinsip hidup yang ditanamkan oleh kedua orangtuanya sejak kecil dan menjadi pedoman untuknya hingga saat ini.
"Saya bangga memiliki orang tua yang pekerja keras, yang mendidik saya apa arti kehidupan sebenernya. Tidak boleh mengeluh sekalipun kita dalam keadaaan miskin. Tidak boleh meminta-minta sekalipun kita dalam keadaan kekurangan. Jadi orangtua saya itu ngajarin kita untuk nggak boleh mengeluh harus selalu bersyukur. Sekalipun kita kekurangan kita nggak boleh minta-minta," pungkasnya.
(wk/amel)
