Sebuah postingan di situs komunitas online Pann memuat video berjudul 'Monster in MY Pocket (NES) Music - Stage 04 Towering Catastrophe' yang diunggah 7 tahun sebelum 'Butter' dirilis.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 19 Juli 2021 - 10:57 WIB
WowKeren - BTS (Bangtan Boys) meraih sukses besar lewat single "Butter" yang dirilis Mei lalu di mana lagu tersebut berhasil memuncaki chart Billboard's Hot 100 tujuh pekan berturut-turut. Namun baru-baru ini, muncul tudingan bahwa lagu tersebut adalah hasil plagiat.
Sebuah postingan di situs komunitas online Pann memuat video berjudul "Monster in MY Pocket (NES) Music - Stage 04 Towering Catastrophe". Video tersebut diunggah di YouTube pada 15 Februari 2014, 7 tahun sebelum "Butter" dirilis.
Video tersebut berupa klip audio sebuah melodi yang dinilai terdengar mirip dengan melodi "Butter". Melodi ini sendiri merupakan salah satu musik pengiring atau soundstack dari game Monster in My Pocket.
Netizen yang mempublikasikan postingan menulis bahwa menurutnya, kemiripan melodi tersebut dengan "Butter" bukanlah sampling tetapi melodi yang persis sama. Postingan ini pun menuai banyak tanggapan dari para netizen yang lain.
"Intronya benar-benar mirip," komentar netizen. "Bukan cuma intronya, fakta bahwa mereka mengulang rangkaian yang sama juga, kan? Itu sama," kata netizen lainnya. "Aku bukan ARMY tapi aku bertaruh semua orang yang merasa inferior terhadap Bangtan pasti semangat mendengar ini. Kalian sangat rendahan," ujar yang lain.
"Di masa lalu, kalau ada yang dituduh plagiat, orang-orang selalu meminta analisis dari ahli. Pernah terjadi di masa lalu di mana meski orang biasa bilang itu mirip, ahli bilang chord-nya cukup berbeda sehingga tidak bisa dianggap sebagai plagiat. Aku mendengarkan tautan yang di postingan dan aku percaya itu cukup mirip sehingga mereka perlu memberi penjelasan tentang itu, tapi aku tidak akan mengatai mereka. Aku hanya orang biasa yang mengenal Bangtan akhir-akhir ini tapi aku melihat banyak orang di komentar yang mengatai Bangtan. Menurutku kita tidak seharusnya meremehkan apa yang telah mereka capai hanya karena ini," imbuh netizen lainnya.
(wk/dewi)
