Satgas Klaim Kasus Covid-19 di 25 Provinsi Menurun, Angka Kesembuhan Makin Meningkat
covid19.go.id
Nasional

Juru Bicara Satgas Covid-19 berharap agar euforia penurunan kasus tidak ditanggapi secara berlebihan. Pasalnya, laju penularan disebut masih cukup tinggi.

WowKeren -

Pemerintah kembali memperbarui data penanganan pandemi virus Covid-19 di Indonesia. Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat lonjakan kasus corona kini telah menurun di 25 provinsi. Jawa Barat dan DKI Jakarta menjadi yang terbaik.

Juru Bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito, menyebutkan bahwa provinsi Jawa Barat mengalami penurunan hingga 7.128 kasus. DKI Jakarta mengalami penurunan hingga 5.201 kasus, sedangkan Jawa Timur turun 4.407 kasus. Dilanjut dengan provinsi Kalimantan Timur sebanyak 2.959 kasus dan NTT turun 2.866 kasus.

Kendati demikian, Wiku berharap agar euforia penurunan kasus dari puncak lonjakan ini tidak ditanggapi secara berlebihan. Pasalnya, laju penularan disebut masih cukup tinggi.

"Minggu ini terjadi penurunan kasus positif pada 25 provinsi atau 73 persen dari seluruh provinsi di Indonesia telah menunjukkan perbaikan kasus positif," kata Wiku dalam jumpa pers virtual pada Kamis (19/8). "Kasus positif, kematian, dan BOR telah menurun dalam 3-4 minggu terakhir, kesembuhan pun mengalami peningkatan."

"Hal ini tentunya menjadi kabar baik dan semangat bagi kita semua untuk terus berupaya menekan kasus Covid-19," lanjut Wiku. "Setidaknya mencapai keadaan seperti sebelum lonjakan."


Wiku pun mengingatkan bahwa masih ada 9 provinsi yang mengalami lonjakan kasus. Sebut saja provinsi Jawa Tengah yang naik 2.952 kasus, Bali naik 1.094, Papua Barat naik 667 dan Kalimantan Tengah naik 553 kasus. Dilanjutkan dengan provinsi Sulawesi Barat yang naik menjadi 295 kasus, Aceh naik 247 kasus, NTB naik 208 kasus, Maluku naik 187 serta Jambi mengalami kenaikan 41 kasus.

Wiku menyebut indikator angka kematian, kesembuhan, kasus aktif, keterpakaian tempat tidur dan persentase pembentukan posko PPKM di 9 provinsi ini tidak baik. Karena itu, lonjakan kasus Covid-19 masih terjadi.

"Ini harus jadi refleksi pemda dan masyarakatnya, adanya penurunan kasus di tingkat nasional tidak serta merta menjadi justifikasi bagi pemda untuk lengah atas keadaan daerahnya masing-masing, pemda harus aktif membaca data," tambah Wiku.

Sementara itu, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia per 19 Agustus 2021 mencapai 3.930.300 orang. Untuk pasien sembuh telah mencapai 3.472.915 orang. Sedangkan total pasien yang meninggal dunia berjumlah 122.633 orang.


(wk/diah)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait