Ada Atlet yang Positif COVID-19, PON XX Papua Bakal Disetop? Menpora Buka Suara
kemenpora.go.id/Bagus
Nasional

Menpora Zainudin Amali ikut buka suara menanggapi dua atlet judo Kalimantan Timur yang tertahan di Mimika karena dikonfirmasi positif COVID-19 saat hendak pulang dari PON XX Papua.

WowKeren - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua digelar dengan janji tidak akan menjadi klaster COVID-19. Protokol kesehatan yang bercermin pada pelaksanaan Olimpiade-Paralimpiade Tokyo pun dilakukan.

Namun nyatanya dua atlet judo dari Provinsi Kalimantan Timur kini dilaporkan harus bertahan di Mimika karena dikonfirmasi COVID-19. Hal ini terungkap ketika tim judo akan kembali ke provinsinya, dan alhasil keduanya pun segera dirujuk untuk menjalani perawatan di rumah sakit di Mimika.

"Jadwal kepulangan tim Judo Kaltim menuju Kaltim pada 3 Oktober 2021," terang Pelatih Judo Kaltim, Adianoor, dikutip dari Antaranews pada Senin (4/10). "Dari tiga atlet yang menjalani tes PCR, dua atlet dinyatakan positif dengan status tanpa gejala."

Lantas bagaimana kelanjutan PON XX Papua dengan temuan atlet yang positif COVID-19 ini? Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali memastikan PON XX Papua tidak akan terpengaruhi temuan atlet positif COVID-19 tersebut.


"Saya kira dari awal mereka datang kan sudah divaksin. Jadi kalau toh ada 1-2 orang (positif COVID-19) ya biasalah itu. Tidak masalah," ujar Amali ketika meninjau Mimika Sport Centre.

Menurutnya, atlet yang dikonfirmasi positif COVID-19 akan langsung menjalani karantina. Sementara atlet yang lain akan tetap menjalani kegiatan seperti biasa. Alhasil PON XX Papua pun, ditegaskan Amali, tidak akan terpengaruh meski ada atlet yang dikonfirmasi positif COVID-19.

"Satu kena, (PON XX Papua) langsung dihentikan, tidak mungkin lah. Kan sudah berjalan, bahkan ada yang sudah dapat medali," jelas Amali.

"Itu dari awal, dari technical meeting, sudah diberitahu bahwa bagi cabang olahraga yang atletnya ada yang terindikasi positif langsung diisolasi," sambung Amali. "(Atlet) yang lain tetap jalan saja."

Di sisi lain, Adianoor selaku Pelatih tim Judo Kaltim juga akan bertahan di Mimika demi mendampingi dua anak didiknya yang positif COVID-19 tersebut. Mereka pun telah dijadwalkan untuk segera melakukan tes PCR ulang sehingga bila sudah terbukti negatif COVID-19 bisa kembali ke Kaltim.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait