Puluhan Warga Koja Keracunan Usai Santap Nasi Kotak PSI, BPOM Periksa Sampel Makanan
pexels.com/Ryutaro Tsukata
Nasional

Buntut dari kejadian keracunan yang menimpa puluhan warga Koja usai mengkonsumsi nasi kotak berlogo PSI itu kini sampel makanannya tengah diperiksa oleh BPOM.

WowKeren - Beberapa waktu yang lalu, puluhan warga RW 006, Kelurahan Koja, Jakarta Utara, mengalami keracunan yang diduga disebabkan oleh nasi kotak berlogo Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Atas kejadian ini, pihak PSI sendiri pun telah buka suara.

Peristiwa keracunan yang menimpa puluhan warga Koja itu juga disoroti oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Sampel makanan nasi kotak PSI itu telah diambil, dan saat ini sedang diperiksa oleh BPOM. "Kemarin baru diambil sampel dan diperiksa oleh BPOM," terang Kasudin Kesehatan Jakut, Yudi Dimyati kepada detik.com, Rabu (27/10).

Lebih lanjut, Yudi menuturkan bahwa belum diketahui pasti hasil pemeriksaan dari sampel makanan tersebut. Pihaknya juga masih menunggu hasil pemeriksaan sampel makanan yang dilakukan oleh BPOM.

Di sisi lain, Yudi juga belum mengetahui kapan pastinya hasil pemeriksaan sampel makanan dari BPOM itu keluar. Menurutnya, BPOM belum memberi kabar akan hal tersebut.


Seperti yang diketahui, sebelumnya, Ketua RW 06, Suratman menjelaskan bahwa sekitar 80 warganya menerima nasi kotak berlogo PSI. Adapun menu dari nasi kotak itu adalah nasi, telor, buncis, dan orek tempe. Dari 35 orang yang keracunan, 24 orang di antaranya dirawat di RSUD Koja. Kemudian beberapa di antaranya sudah diperbolehkan pulang.

"Ada yang berobat, ada yang menahan saja," terang Suratman, Senin (25/10). "Jadi yang di RS ada 24 orang. Jadi untuk saat ini yang dirawat 5 orang, selebihnya sudah diizinkan pulang."

Sementara itu, kasus keracunan itu juga ditangani oleh polisi. Sejumlah korban diketahui sudah ada yang dimintai keterangan. Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Koja AKBP Abdul Rasyid kepada detik.com pada Senin (25/10) lalu.

Selain memeriksa pihak korban, Abdul menuturkan juga akan meminta keterangan dari PSI. Pemeriksaan terhadap pihak PSI ini akan dilakukan usai meminta keterangan dari korban.

Selain itu, Abdul mengungkapkan bahwa pihaknya juga sudah mengetahui katering yang membuat nasi kotak tersebut. Polisi pun lantas mengagendakan pemeriksaan terhadap pihak katering.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru