Ahok Bongkar 'Borok' BUMN, Menteri Erick Thohir Balas Begini
bumn.go.id
Nasional

Menurut Erick Thohir, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sejak tahun lalu fokus melakukan pembenahan dan perbaikan terhadap internal setiap perusahaan pelat merah.

WowKeren - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sempat menyoroti kontrak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dinilainya justru merugikan. Menteri BUMN Erick Thohir lantas buka suara menanggapi Ahok.

Erick mengapresiasi sorotan dan perhatian Ahok terhadap operasional bisnis BUMN. Hal tersebut dinilainya telah sejalan dengan fokus pembenahan yang dilakukan oleh Kementerian BUMN.

"Ya saya rasa yang disampaikan Pak Komut itu kan sebuah pembicaraan, coba teman-teman media cek statement saya dari tahun 2020 mengenai perbaikan daripada 5 fondasi BUMN, mengenai bisnis proses," ujar Erick kepada awak media di Kementerian BUMN pada Rabu (1/12).

Namun Erick meminta Ahok untuk turut meninjau kontrak yang ada di Pertamina. "Tolong di-review yang ada di Pertamina, seperti saya juga mereview keseluruhan BUMN," kata Erick.


Menurut Erick, Kementerian BUMN sejak tahun lalu fokus melakukan pembenahan dan perbaikan terhadap internal setiap perusahaan pelat merah. "Jadi kalau Pak Ahok, Pak Komut menyatakan itu, saya mengucapkan terima kasih," tutur Erick.

Sebelumnya, Staf Khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga, juga telah menanggapi Ahok terkait kontrak bermasalah tersebut. Menurut Arya, hal-hal yang dikritik oleh Ahok sebelumnya telah lama disampaikan oleh Erick. Salah satunya, Erick telah menegaskan bahwa kontrak yang dijalankan oleh BUMN harus menguntungkan kedua belah pihak.

"Harusnya beliau lihat juga bahwa apa yang diomongkan beliau itu udah lama diomongkan Pak Erick Thohir. Mulai dari urusan bahwa jangan sampai project-project itu jadi bancakan korupsi, bahwa BUMN itu adalah perusahaan milik negara," ungkap Arya pada Minggu (28/11). "Kemudian juga kalaupun ada kerjasama dengan BUMN, harus win-win solution. Tidak boleh ada yang dirugikan. Itu semua sudah dibicarakan oleh Pak Erick jauh-jauh hari."

Arya juga menyatakan bahwa Ahok sebagai Komut Pertamina harusnya menjadikan program transformasi tersebut sebagai acuan. Arya kemudian mengingatkan Ahok untuk tidak merasa sebagai Dirut Pertamina.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait