Lintasan Kotor di Mandalika Bikin Motor Hingga Helm Pembalap MotoGP Dekil, MGPA Beri Penjelasan
AFP/Bay Ismoyo
Nasional

Kondisi lintasan yang kotor karena guyuran hujan rupanya sempat menggangu jalannya tes pramusim MotoGP hari ini. Pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sudah buka suara terkait lintasan kotor ini.

WowKeren - Tes pramusim MotoGP Mandalika 2022 telah dimulai pada Jumat (11/2) hari ini. Kondisi lintasan yang kotor karena guyuran hujan rupanya sempat menggangu jalannya tes pramusim MotoGP hari ini.

Beberapa tim dan juga pembalap MotoGP lantas membagikan konten terkait lintasan kotor di Mandalika. Salah satunya adalah Fabio Di Giannantonio yang mengunggah foto motornya yang sangat kotor di bagian bawah. Kondisi itu membuatnya merasa bagai sedang mengikuti kejuaraan dunia motorcross, MXGP.

Sementara itu, asisten pribadi Fabio Quartararo, Tom Maubant, membagikan foto helm rider Monster Energy Yamaha yang penuh debu. "Kembali ke motorcross," tulis Maubant dalam unggahan Instagram Story-nya.

Sedangkan asisten pribadi Aleix Espargaro, Joan Lacueva, membagikan video salah seorang pembalap yang melintasi trek lurus. Lucunya, debu tampak berterbangan akibat ban motor tersebut. Lacueva pun menyebutnya mirip balapan di Reli Dakar.


Kondisi motor dan helm pembalap MotoGP

Instagram

Adapun pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sudah buka suara terkait lintasan kotor ini. Menurut Direktur Utama MGPA, Priandhi Satira, trek kotor di Sirkuit Mandalika merupakan hal wajar dan masih dalam batas normal.

"Tadi pagi setelah digunakan untuk beberapa lap, racing line di sejumlah tikungan kotor, terutama di tikungan 1. Jadi Dorna minta dibersihkan," ujar Priandhi kepada Tempo pada Jumat (11/2).

Sementara itu, Wakil Direktur Utama MGPA, Cahyadi Wanda, menjelaskan bahwa lintasan kotor tersebut tidak menimbulkan masalah serius. Menurutnya, agenda hari pertama tes pramusim MotoGP Mandalika berjalan relatif aman.

"Jadi tadi kami sudah berdiskusi dengan Capirossi dari FIM, dia mengatakan keadaan cukup aman. Aspalnya kotor? Kata Capirossi itu disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor sirkuit ini terakhir menyelenggarakan Superbike (sudah lama tak dipakai), jadi sangat lumrah dan normal sirkuit ada debunya," paparnya. "Kedua, karena hujan jadi itu keadaan normal dan tidak ada masalah serius. Sudah dibersihkan dengan baik oleh tim di lapangan."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait