Crash yang terjadi pada hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika pada Sabtu (12/2) bahkan membuat motor Yamaha YZR-M1 yang dikendarai pembalap asal Italia itu hancur.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 12 Februari 2022 - 20:57 WIB
WowKeren - Andrea Dovizioso dilaporkan mengalami crash cukup keras kala menjalani hari kedua tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika pada Sabtu (12/2) hari ini. Crash tersebut bahkan membuat motor Yamaha YZR-M1 yang dikendarai pembalap asal Italia itu hancur.
Akun Instagram Sky Sport MotoGP mengunggah foto motor Dovizioso yang hancur tersebut. Bagian depan motor tersebut nyaris tak berbentuk lagi, sedangkan fairing-nya hancur.
"Dovizioso jatuh pada sesi pagi. Motor Yamaha-nya hancur sebagian," tulis Sky Sport. "Pembalap baik-baik saja meskipun dia berguling-guling di pasir yang membuat kepalanya terbentur."
Dovizioso dilaporkan mengalami kecelakaan di tikungan 9 Sirkuit Mandalika. Tingkungan tersebut merupakan tempat terjatuhnya Fabio Di Giannantonio dalam hari pertama tes pramusim MotoGP pada Jumat (11/2).
Di sisi lain, Dovizioso sudah sempat mengungkapkan sejumlah kendala terkait Sirkuit Mandalika. Hal ini bisa menjadi bahan evaluasi bagi Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara MotoGP Mandalika 2022.
Sejauh ini, ia menilai kendala utama Sirkuit Mandalika adalah trek yang kotor akibat debu dan lumpur. "Satu-satunya hal yang bisa kami minta adalah membersihkan trek sebersih mungkin. Masih banyak pekerjaan di sirkuit dan kotoran di sirkuit," katanya, dikutip dari Motosan via CNN Indonesia.
Tak hanya itu, ia juga menyinggung soal bahan aspal di Sirkuit Mandalika yang tampak terlepas di masa tes pramusim MotoGP. "Selain itu, bahan pembuat aspal seperti lepas. Ketika Anda mengikuti (di belakang) pembalap lain, semua batu jatuh pada (mengenai) Anda," tambahnya.
Meski demikian, Dovizioso tidak terlalu yakin persoalan tersebut dapat diperbaiki dalam waktu singkat. "Memang tidak menyenangkan, tetapi dalam tiga minggu mereka tidak akan bisa berbuat banyak untuk menyelesaikan masalah ini," tukasnya.
(wk/Bert)
