2019 Dinilai Kurang Manusiawi, Honor KPPS Pemilu 2024 Rencananya Akan Naik Jadi Rp 1 Juta
Nasional

Sebagai informasi, honor untuk Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 hanya Rp 550 ribu, sedangkan anggotanya Rp 500 ribu per orang.

WowKeren - Honor untuk petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2024 rencananya akan dinaikkan. Menurut Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pramono Ubaid Tanthowi, honor petugas KPPS pada Pemilu 2024 mencapai sekitar Rp 1 juta.

"Sehingga anggaran yang kami butuhkan untuk kenaikan honorarium itu sekitar Rp 4 triliun sampai Rp 5 triliun, baru untuk kenaikan honorarium badan ad hoc itu sudah naik Rp 4 triliun sampai Rp 5 triliun yang sudah kami ajukan," papar Pramono di Kantor KPU RI pada Senin (21/3).

Kenaikan ini lebih sedikit dibanding usulan awal menaikkan honor petugas KPPS Pemilu 2024 minimal setara dengan UMR masing-masing daerah. Pasalnya, setelah KPU melakukan kalkulasi ditemukan bahwa pembengkakan anggaran Pemilu 2024 menjadi cukup besar.

Menurut Pramono, untuk menambahkan honor Rp 500 ribu per orang saja sudah membuat anggaran membengkak sebesar Rp 4 triliun hingga Rp 5 triliun. "Kita awalnya idealnya ingin menaikkan sekurang-kurangnya setara dengan UMR," katanya.


Sebagai informasi, honor untuk Ketua KPPS pada Pemilu 2019 hanya Rp 550 ribu, sedangkan anggotanya Rp 500 ribu per orang. Pramono mengakui bahwa honor yang diterima oleh badan ad hoc pada Pemilu 2019 kurang manusiawi.

"Ini kemarin kami bicarakan, kami merencanakan untuk meningkatkan honorarium badan ad hoc. Memang kalau kita ingat honorarium badan ad hoc tahun 2019 yang lalu memang ya sebenarnya kurang manusiawi," paparnya.

Sebelumnya, Komisioner KPU Hasyim Asy'ari mengatakan bahwa beban kerja petugas KPPS sangat berat. Oleh sebab itu, honor mereka dinilai perlu dinaikkan. Oleh sebab itu, anggaran Pemilu 2024 yang diusulkan oleh KPU sempat mencapai Rp 76 triliun.

"Kalau disisir sama-sama dicermati bersama-sama sesungguhnya kenaikan ini di antaranya yang kami usulkan itu berkaitan dengan honor teman-teman penyelenggara di badan ad hoc tersebut," ujarnya.

Menurut Hasyim, KPU kini sudah melakukan penyesuaian pengajuan anggaran dari Rp 76 triliun menjadi Rp 62 triliun. "Yang terakhir ini hitungan KPU sudah pada angka Rp 62 triliun, tetapi yang ini belum kami ajukan secara resmi," tukasnya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru