Viral Video Aparat dan Masa Aksi Buka Puasa Bersama: 'Bukber Berkedok Demo'
Nasional

Tak melulu rusuh, aksi demo 11 April kemarin juga terselip momen hangat antara mahasiswa pendemo dan aparat kepolisian yang bertugas. Massa beda kubu itu terlihat adem ayem bukber disela demo.

WowKeren - Demo mahasiswa Senin (11/4) kemarin juga diwarnai aksi kerusuhan hingga pengeroyokan. Tapi kerusuhan tersebut diyakini terjadi akibat ulah para provokator dan penyusup, bukan dari massa mahasiswa yang ikut demo. Tak hanya kerusuhan, nyatanya ada momen hangat yang terjadi antara mahasiswa demonstran dan aparat kepolisian yang mengamankan aksi demo mahasiswa 11 April kemarin.

Momen itu pun sempat direkam oleh orang yang berada di lokasi dan diabadikan di media sosial. Salah satunya dibagikan ulang oleh akun @lambegosiip. Para aparat kepolisian dan mahasiswa pendemo dalam video tersebut tampak adem ayem saat buka bersama di jalanan.

Dalam video yang dibagikan, tampak para aparat kepolisian dan mahasiswa duduk berdampingan membentuk beberapa kelompok kecil sambil bersiap-siap buka puasa. Momen itu pun jauh dari suasana rusuh atau mencekam.

"Adem banget, pemandangan ketika para mahasiswa dan polisi berhenti demo dan bukber bersama 'Bukber berkedok demo'. Selesai bukber, lanjut demo 😁," tulis akun Instagram @lambegosiip pada Selasa (12/4).


Postingan video itu pun sukses mencuri perhatian para netizen. Mereka pun mengapresiasi momen interaksi adem ayem antara polisi dan para mahasiswa.

"Klo demo ky gini kan adem liatnya," tulis @indaxxxx. "Damailah Indonesia ku," imbu @fauzxxxx.

Sebelumnya, pihak BEM SI yang melakukan demo 11 April juga telah menyampaikan jika aksi demonstrasi berjalan lancar dan kondusif. Mereka menegaskan bahwa tindakan pengeroyokan dan kerusuhan lainnya yang terjadi saat demo bukan berasal dari massa mahasiswa. Melainkan ulah sejumlah provokator dan penyusup.

"Alhamdulillah aksi hari ini berjalan lancar dan kondusif, kami mulai aksi pukul 12.00 WIB dan bubar pada pukul 15.30 WIB," ujar Luthfi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (11/4) malam.

"Kerusuhan itu bukan oleh kami dari BEM SI, aksi kami damai dan sudah tersampaikan aspirasinya dengan baik, Setelah kami bubar baru mulai berdatangan oknum provokator dan penyusup," pungaksnya.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru