Pemerintah akan menyiapkan vaksinasi di sejumlah titik di jalur mudik. Meski begitu, pihak Kementerian Kesehatan menginyarankan agar vaksin saat mudik menjadi pilihan terakhir bagi masyarakat.
- Amelia Nur Fatimah
- Rabu, 13 April 2022 - 11:08 WIB
WowKeren - Pemerintah menjadikan vaksin booster sebagai salah satu syarat masyarakat Indonesia bisa melaksanakan mudik lebaran tahun 2022. Karena itu, pemerintah pun kini semakin gencar melakukan kegiatan vaksinasi di berbagai wilayah. Bahkan vaksinasi rencananya juga bakal diadakan di sejumlah titik-titik jalur mudik.
Meski begitu, Kementerian Kesehatan tak menyarankan masyarakat melakukan vaksinasi COVID-19 saat dalam perjalanan mudik. Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi menyarankan masyarakat untuk tak menerima vaksinasi Covid-19 saat melakukan perjalanan mudik.
Siti Nadia Tarmizi pun menjelaskan alasan imbauan tersebut. Nadia Tarmizi menyebut jika vaksinasi menimbulkan kejadian ikut pasca-imunisasi (KIPI) sehingga tentu saja akan memiliki dampak signifikan pada perjalanan mudik penerima vaksin.
"Kita mengimbau masyarakat, kalau kita mau mudik nyaman jangan divaksin pada saat mudik. Ini harus kita sampaikan. Kalau enggak enak badan, merasa pusing kan jadi enggak nyaman mudiknya," kata Nadia melalui kanal YouTube Kemenkes, dikutip pada Rabu (13/4).
Nadia menjelaskan bahwa pemberian vaksinasi di titik-titik jalur mudik adalah sebagai upaya terakhir agar masyarakat mendapat perlindungan selama perjalanan. Karena itu, pihaknya menyarankan agar vaksinasi saat perjalanan mudik menjadi pilihan terakhir bagi para pemudik.
Siti Nadia Tarmizi menyebut, Kemenkes juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan TNI-Polri agar pelaksanaan vaksinasi di titik-titik jalur mudik tidak mengalami antrean. Hal itu dilakukan sebagai langkah pencegahan.
"Kita juga belum tahu apakah nanti akan ada kemacetan berapa kilometer karena kita tahu bahwa mudik kali ini hampir dua kali lipat," ungkap Siti Nadia Tarmizi.
Lebih lanjut, Siti Nadia Tarmizi menyampaikan bahwa ambulans nantinya juga bakal tersedia di semua posko vaksinasi. Hal itu untuk mengantisipasi adanya penerima vaksin yang mengalami KIPI dengan gejala berat.
"Oleh karena itu, kita berharap bahwa para pemudik yang sebaiknya segera mendapatkan vaksinasi sebelum melakukan mudik karena itu akan lebih baik dan lebih nyaman," pungkas Siti Nadia Tarmizi memberi saran.
(wk/amel)
