Ada seorang remaja laki-laki penjual cilok yang disebut netizen memiliki paras tampak seperti Al Ghazali. Namun, ayah remaja tersebut mengaku jika putranya juga terkadang terlihat mirip El Rumi.
- Marina Larasati
- Kamis, 12 Mei 2022 - 15:02 WIB
WowKeren - Seorang remaja penjual cilok disebut-sebut punya wajah mirip dengan Al Ghazali dan El Rumi. Dalam vidoe viral yang dibagikan di aplikasi TikTok, tampak seorang remaja pria dengan rambut gondrong yang dikuncir sedang melayani pembeli.
Parasnya yang tampan sukses mencuri perhatian warganet karena konon mirip dengan kedua anak Maia Estianty. Bahkan gara-gara viral, banyak remaja ABG sampai bertandang ke rumahnya.
Diketahui, remaja 19 tahun itu bernama Salman Alfarizi Ramadhan atau biasa disapa Fariz. Viralnya video tentang Fariz di media sosial membuat sang ayah, Darwin Abdulah kaget.
"Kita tahunya dari tetangga. Pagi-pagi ditelepon, katanya 'Pak, anaknya viral tuh di Tiktok'," ungkap Darwin saat diwawancara, Rabu (11/5).
Darwin mengaku dikirimi video viral anaknya oleh para tetangga. Setelah melihat video tersebut, Darwin terkejut lantaran putranya jadi ramai dibicarakan netizen. Darwin sendiri tidak tahu siapa yang membuat video viral itu.
Menurut Darwin, video itu baru viral sejak Selasa (10/5) lalu. Namun soal kemiripan anaknya dengan Al Ghazali, hal itu sudah dikatakan orang-orang sejak dulu.
"Memang semenjak usia TK, Fariz sudah mirip dengan artis. Hal ini diungkapkan dari para tetangga dan kerabat," terang Darwin. "Bahkan, saudara-saudara di kampung memanggilnya Al."
Darwin menambahkan, saat TK-SMP, Fariz memang teralihat mirip Al Ghazali. Namun ketika berambut panjang, banyak yang menilai lebih mirip El Rumi, anak kedua Ahmad Dhani dan Maia Estianty.
"Ada fotonya saat SD, mirip banget dengan Al. Kalau rambut panjang begini, malah lebih mirip El," tuturnya lagi.
Lebih lanjut, Darwin menerangkan jika putranya memang membantunya dan istri berjualan cilok, lantaran belum lama ini Fariz gagal tes SNMPTN di ITB. Menurutnya, Fariz adalah anak yang pemalu. Namun, ia tekun belajar dan tidak terlalu suka nongkrong seperti remaja lainnya.
"Sejak gagal tes SNMPTN, dia semakin tekun belajar. Bangun jam 03.30 WIB, dia belajar. Setelah itu salat, lalu lanjut belajar lagi," tandas Darwin. "Siang, dia bantu kita jualan. Malam belajar lagi sampai jam 10.00 WIB."
(wk/lara)
