Gala Dinner Bareng Miyabi Disebut Tak Perlu Izin   Polisi, Harga Tiket Rp 15 Juta Per Orang
Instagram/maria.ozawa0108
Nasional

Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa acara Gala Dinner bareng Miyabi yang digelar di Jakarta tidak memerlukan izin dari pihak kepolisian. Pasalnya, acara tersebut dinilai tidak mengundang banyak orang dan bersifat privat.

WowKeren - Rencana acara Gala Dinner eksklusif bareng Maria Ozawa alias Miyabi belakangan banyak menuai sorotan. Sejumlah pihak menolak acara yang mendatangkan mantan pemain film dewasa Jepang tersebut.

Kekinian, Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa acara Gala Dinner bareng Miyabi yang digelar di Jakarta tidak memerlukan izin dari pihak kepolisian. Pasalnya, acara tersebut dinilai tidak mengundang banyak orang dan bersifat privat.

"Dia datangnya secara personal, dia tidak mengadakan acara secara umum kan? Tidak undang orang lain," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zupan, Jumat (20/5). "Jadi tidak memerluka izin keramaian."

Sebagai informasi, Gala Dinner bareng Miyabi rencananya akan digelar di Hotel Four Seasons Jakarta Selatan pada 5 Juni mendatang. Acara berdurasi dua jam tersebut hanya akan menjamu 50 tamu dengan tarif Rp 15 juta per orang.

Nantinya, para peserta Gala Dinner akan bebas mengobrol, mendapat tanda tangan, hingga berfoto bersama Miyabi. Mereka juga akan disuguhi hidangan spesial dan juga live music.


Namun rencana acara ini membuat publik terpecah dengan sebagian menolak kedatangan Miyabi, dan sebagian tak mempermasalahkannya. Salah satu pihak yang menolak acara tersebut adalah Mujahid 212 yang mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk tidak memberikan izin kedatangan bagi Miyabi.

Damai Hari Lubis selaku pengamat hukum dan politik Mujahid 212 khawatir kehadiran Miyabi di Jakarta akan menjadi jebakan politik bagi Anies. Terlebih Anies belakangan ini digadang-gadang akan menjadi calon presiden 2024.

Sementara anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak mempertanyakan alasan pihak yang menolak acara tersebut. Menurutnya, selama acara tersebut tidak melanggar kesusilaan maka tidak ada masalah.

"Alasan penolakan apa? Kalau tidak ada hal yang melanggar kesusilaan, hanya makan dan foto, lalu apa yang masalah? Kalau dia eks bintang film porno, apakah kedatangannya ada kaitannya dengan film porno? Kalau tidak ada, lalu kenapa jadi heboh?" ujar Gilbert dalam keterangannya.

Gilbert mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara hukum. Menurutnya, Gala Dinner bareng Miyabi itu baru boleh dilarang jika ada aturan yang dilanggar.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru