Aktris Emma Corrin beber perjuangan hadapi komentar publik usai putuskan jadi non-biner. Emma juga mengungkap pernyataan menarik terkait keputusannya jadi non-biner.
- Sisilia Rizky Azalea
- Kamis, 07 Juli 2022 - 11:40 WIB
WowKeren - Aktris cantik Emma Corrin belakangan cukup mengejutkan publik. Pasalnya, Emma mengumumkan identitasnya yang baru sebagai non-biner dan menyebutnya queer.
Non-biner atau queer sendiri merupakan seseorang yang tak ingin disebut memiliki jenis kelamin pria ataupun wanita. Dengan kata lain, mereka menyebut dirinya netral.
Menurut Emma, gender seseorang bukanlah hal yang tetap. Karena itu, Emma menyebut dirinya sebagai non-biner dan enggan disebut pria atau wanita.
"Dalam pikiran saya, gender bukanlah sesuatu yang terasa tetap, dan saya tidak tahu apakah itu akan pernah terjadi, mungkin selalu ada fluiditas di sana untuk saya," kata Emma dalam wawancara bersama Vogue.
Meski mengaku bahagia dengan identitas barunya, Emma masih sering menemukan kesulitan. Ia masih kesulitan menghadapi banyaknya komentar negatif masyarakat karena keputusannya menjadi non-biner. Ia menyadari jika non-biner atau LGBTQ masih sering dipandang sebelah mata oleh banyak orang.
"Saya mengerjakan semua masalah gender dan seksualitas yang kompleks ini. Namun, saya melihat seorang pria? Itu terasa sangat disandingkan, bahkan jika saya sangat bahagia," papar Emma.
Emma khawatir perjalanan kariernya sebagai non-biner akan berubah menjadi ketakutan. Kendati begitu, Emma menyebut media sosial membantunya mencari dukungan dari orang-orang yang memiliki pengalaman sama dengannya.
"Jika Anda memiliki platform dan Anda dapat menggunakannya, itu jelas sangat penting. Dan saya bertemu dengan beberapa orang luar biasa melaluinya," ungkapnya.
Sementara itu, Emma bukanlah satu-satunya aktris yang memutuskan menjadi non-biner. Musisi Demi Lovato diketahui juga mengumumkan dirinya sebagai non-biner.
Awalnya, keputusan Demi juga menuai banyak pro dan kontra di masyarakat. Namun, Demi perlahan mulai mendapat banyak dukungan dari fans.
Sejumlah fans mengaku bangga dengan pernyataan Demi yang dianggap telah berani mengekspresikan dirinya sendiri. Kendati demikian, sejumlah pihak juga menyayangkan sikap Demi yang menganggap dirinya tak memiliki gender padahal ia adalah seorang perempuan.
Demi juga mengklaim bahwa keputusannya itu bertujuan memberikan dukungan kepada siapa saja yang belum berani untuk mengekspresikan jati diri mereka. Pelantun lagu bertajuk "Sorry to Sorry" itu juga berharap agar semua orang hidup dalam kebenaran dan berani mengekspresikan pemikiran mereka di depan publik.
(wk/Sisi)
