Perusahaan manajemen Yuzuru Hanyu menyatakan bahwa pria berusia 27 tahun tersebut akan membuat 'pengumuman besar' dalam konferensi pers di Tokyo pada Selasa (19/7) hari ini pukul 17.00 waktu setempat.
- Bertilia Puteri
- Selasa, 19 Juli 2022 - 10:44 WIB
WowKeren - Atlet figure skating alias seluncur indah asal Jepang, Yuzuru Hanyu, akan membuat "pengumuman besar" terkait kariernya. Menurut sumber yang mengetahui isu tersebut, peraih dua kali medali emas Olimpiade itu telah memutuskan untuk pensiun dari dunia figure skating kompetitif.
Perusahaan manajemen Hanyu menyatakan bahwa pria berusia 27 tahun tersebut akan membuat "pengumuman besar" dalam konferensi pers di Tokyo pada Selasa (19/7) hari ini pukul 17.00 waktu setempat. Hal tersebut memicu spekulasi bahwa dia akan pensiun dari skating kompetitif menyusul serangkaian cedera yang telah membatasi waktunya di atas es dalam beberapa tahun terakhir.
Sebagai informasi, Hanyu memenangkan medali emas di Olimpiade Sochi 2014 dan Olimpiade Pyeongchang 2018. Hanyu yang berasal dari Sendai di wilayah Tohoku Jepang telah menginspirasi para korban gempa bumi dan tsunami 2011 dengan kemenangannya di Sochi Games 2014. Ia menjadi pria Asia pertama yang memenangkan emas dalam cabor figure skating Olimpiade.
Ia kembali mencetak sejarah dengan menyabet medali emas di Pyeongchang Games 2018. Hanyu pun menjadi penerima termuda dari Penghargaan Kehormatan Rakyat pemerintah Jepang di usia 23 tahun.
Dalam Olimpiade Musim Dingin Beijing pada awal tahun ini, Hanyu finis di posisi ke-4 setelah gagal menjadi atlet pertama yang mendaratkan quad Axel dalam kompetisi. Dia mengundurkan diri dari kejuaraan dunia pada bulan Maret 2022 karena dia belum pulih dari keseleo pergelangan kaki yang dideritanya di Olimpiade Beijing.
Pasca Olimpiade Beijing, Hanyu sempat berbicara sedikit mengenai rencana masa depannya. "Tidak masalah bidang apa itu. Itu bisa berupa pertunjukan es atau sebuah kompetisi," ujarnya kala itu.
Selain dua medali emas Olimpiade, Hanyu juga sudah dua kali menyabet gelar juara dunia, empat kali pemenang Grand Prix Final, enam kali juara nasional, dan juga sebagai juara Empat Benua 2020. Ia juga telah menjadi figure skater yang paling banyak ditonton di dunia selama hampir satu dekade dan standar olahraga untuk keunggulan.
(wk/Bert)
