Ada Pihak yang Ambil Keuntungan Pribadi dari Wabah PMK, Manfaatkan Ketidaktahuan Peternak
Pixabay
Nasional

Ada saja pihak-pihak yang mengambil keuntungan pribadi dari wabah PMK di Indonesia. Satgas PMK dan pihak lain yang terlibat dalam penanganan wabah pun diminta untuk lebih ketat menjaga lalu lintas hewan ternak.

WowKeren - Wabah PMK (penyakit mulut dan kuku) nyatanya dimanfaatkan sejumlah pihak untuk meraup keuntungan pribadi. Hal itu diungkap oleh Satgas PMK saat menyampaikan update informasi soal penanganan wabah di Indonesia.

Wiku Adisasmito sekalu Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk penanganan PMK meminta sejumlah pihak yang terlibat untuk memperketas pengawasan dan penertiban lalu lintas hewan ternak. Mulai dari Satgas PMK di daerah, Babinsa serta Bhabinkamtibmas.

Hal itu lantaran ada pihak-pihak tertentu yang malah mengambil keuntungan dari kesusahan yang dialami para peternak akibat wabah PMK. Salah satunya dengan memperdaya dan menakuti para peternak soal wabah PMK sehingga hewan ternak yang dijual dengan harga murah.

"Kami memohon kepada Satgas Pengendalian PMK di daerah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas untuk selalu memperketat pengawasan, dan penertiban pihak-pihak yang mengambil keuntungan pribadi dari situasi wabah PMK ini," ungkap Wiku pada pada Selasa (26/7).


"Jangan sampai ada pihak yang sengaja mengambil keuntungan pribadi dengan memanfaatkan ketidaktahuan para peternak akan penyakit seperti ini dan menakut-nakuti ternaknya dengan harga murah," sambungnya.

Selain itu, dikhawatirkan transaksi jual beli yang dilakukan pihak-pihak tersebut tidak sesuai dengan pengamanan biosecurity yang baik. Seperti keluar masuk dari dan ke dalam kandang tanpa melihat kondisi hewan di dalam kandang. Di mana hal itu berisiko dapat membawa virus ke hewan ternak rentan PMK yang sehat.

"Di saat yang bersamaan pihak tersebut juga tidak memperhatikan biosecurity keluar masuk baik dari dan ke dalam kandang tanpa melihat kondisi hewan tersebut sehingga rentan menularkan wabah," terangnya.

Karena itu, Wiku meminta para satgas PMK untuk memperketat arus lalu lintas hewan ternak untuk menghindari persoalan tersebut. Hal itu agar tak ada tambahan hambatan dalam penanganan wabah PMK.

"Kami mohon kepada satgas di daerah untuk memperketat dan lalu lintas dari pihak yang mengambil keuntungan pribadi dari adanya wabah PMK ini. Banyak dari peternak kita yang penghasilannya bergantung pada hewan ternak, bagi peternak merebaknya wabah PMK ini memberikan dampak langsung yang kurang baik bagi mata pencaharian mereka," pungkasnya.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait