ATEEZ Tanggapi Anggapan Grupnya Lebih Populer di Luar Negeri Ketimbang Negara Sendiri
Twitter/ATEEZofficial
Musik

ATEEZ menanggapi fenomena bagaimana grupnya memiliki popularitas besar terutama di luar negeri sehingga penjualan album terbaru mereka 'The World Ep.1: Movement' tembus 1 juta pre-order.

WowKeren - Menerima popularitas di dalam negeri sendiri hingga berada di ranah internasional merupakan sebuah anugerah bagi publik figur. Dengan semakin terkenalnya secara positif, publik akan mengetahui tentang karya-karya publik figur tersebut dengan baik.

Terlepas dari itu, tentunya akan ada perbedaan terkenal di dalam maupun di luar negeri. Perbedaan ini juga dirasakan oleh ATEEZ yang baru-baru ini melakukan comeback mereka.

ATEEZ menampilkan penampilan penuh dari lagu utama comeback mereka "Guerrilla" untuk pertama kalinya saat menghadiri konferensi pers pada 28 Juli. Dalam konferensi pers, para anggota berbicara tentang comeback di Korea untuk pertama kalinya setelah beberapa saat, serta awal dari seri baru dengan "The World Ep.1 : Movement".

Bukan suatu hal yang baru bagi kalangan media mengetahui popularitas ATEEZ di luar negeri mendapatkan perhatian luar biasa. Seperti diketahui, boy grup satu ini berhasil menembus angka 1,1 juta copy pre-order untuk penjualan album mereka.


Tak hanya itu, di awal tahun 2022 ini, ATEEZ sukses menggelar tur dunia dan menyapa lebih dari 180 ribu penggemar di seluruh dunia di acara bertajuk "The Fellowship: Beginning of the End".

Ketika ditanya tentang apa perbedaan antara popularitas mereka di luar negeri dan di Korea sendiri, Hongjoong sang leader memberikan jawaban terbaik dan paling sederhana.

"Memang benar bahwa kami telah secara serius membahas masalah pengakuan publik di Korea. Tetapi kami adalah grup yang pertama kali dikenal dan dicintai oleh banyak penggemar di luar negeri. Sebagai seniman di industri saat ini, tentu menjadi tanggung jawab kami untuk mempertimbangkan perbedaan antara pengakuan kami di dalam negeri dan luar negeri," katanya menunjukkan kebanggaan.

"Namun, setiap kali kami membahas topik ini, kami hanya mencapai satu kesimpulan. Tidak ada jawaban yang benar yang harus kami tuju. satu-satunya solusi yang ada selama ini adalah tidak terlalu condong ke satu sisi semata-mata karena kebebasan yang ada saat ini, tetapi terus bekerja keras dan membuat musik yang akan memuaskan banyak orang," ujar Hongjoon.

Sementara itu, meski tergolong menjadi boy grup yang dicintai oleh mayoritas penggemar di luar negeri, ini menjadi nilai tambah bagi ATEEZ. Album baru ATEEZ "The World Ep.1 : Movement" akan dirilis di seluruh dunia pada 29 Juli.

(wk/taki)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait