Pada Senin (1/8), tim produksi 'Running Man' memintaa maaf usai ketahuan melanggar parkir penyandang disabilitas. Simak pernyataan lengkap mereka berikut ini.
- Eva Lestari
- Senin, 01 Agustus 2022 - 11:14 WIB
WowKeren - Tim produksi "Running Man" akhirnya meminta maaf usai menuai kontroversi baru. Sebelumnya, mereka dikritik usai ketahuan memarkir kendaraannya di area khusus penyandang disabilitas.
Dalam episode 31 Juli, para anggota terlihat meninggalkan pusat panjat tebing Seoul di taman Nanji Hangang. Selama momen itu, pemirsa melihat mobil staf "Running Man" menempati zona parkir penyandang disabilitas.
Meski mereka telah menyewa gedung selama syuting berlangsung, tindakan ini tetap dinilai sebagai pelanggaran. Para pelanggar juga bisa dikenai denda sekitar 100 ribu won yang setara dengan Rp1,1 juta.
Setelah tindakan ini menuai kontroversi, tim produksi "Running Man" merilis permintaan maaf pada Senin (1/8). Mereka menyebut pelanggaran tersebut sebagai kecerobohan yang tidak bisa dimaafkan. Simak pernyataan lengkap mereka berikut ini:
Tim produksi berkata, "Halo, ini adalah tim produksi 'Running Man'. Tim produksi mengkonfirmasi bahwa parkir kendaraan tim di area parkir penyandang disabilitas ditampilkan dalam siaran 31 Juli."
Mereka melanjutkan, "Untuk menciptakan lingkungan syuting yang aman, tim produksi menyewa seluruh gedung Pusat Pengalaman Budaya Gunung Sangam untuk pembuatan film. Dan dalam prosesnya, kami menemukan bahwa sebuah kendaraan telah diparkir di zona parkir untuk penyandang disabilitas."
"Ini adalah kecerobohan tim produksi yang tidak dimaafkan dan kami dengan tulus meminta maaf kepada pemirsa yang mencintai dan mendukung 'Running Man'," imbuh tim produksi.
"'Running Man' bertanggung jawab atas insiden ini dan kami akan berusaha untuk lebih berhati-hati dalam produksi siaran kami untuk mencegah kejadian serupa terulang. Terima kasih," pungkas tim produksi.
(wk/eval)
