127 Orang Tewas, Persebaya Ucap Belasungkawa untuk Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
Instagram/officialpersebaya
Sports

Persebaya melalui akun Instagram resmi mengucapkan belasungkawa atas tragedi Stadion Kanjuruhan Malang usai laga melawan Arema yang menjatuhkan ratusan korban.

WowKeren - Kabar duka datang dari dunia sebak bola Tanah Air, laga antara Arema dan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang berujung ratusan korban jiwa. Kericuhan dari suporter Arema usai laga berakhir membuat pihak kepolisian kemudian menembakkan gas air mata ke tribun penonton.

Hingga saat ini, dilaporkan 127 orang tewas pada insiden ini. Hampir 100 korban meninggal di dalam stadion. Selain itu, 13 mobil dirusak di mana 10 di antaranya mobil polisi.

"Dalam kejadian tersebut meninggal 127 orang, 2 di antaranya anggota Polri," jelas Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta di Malang, Minggu (2/10). Ia mengungkapkan bahwa 34 korban meninggal di rumah sakit dan sisanya tewas di stadion. "Lalu ada 13 mobil yang rusak. 10 di antaranya mobil dinas Polri dan juga ada mobil pribadi," lanjutnya.

Kapolda Nico membeberkan bahwa tragedi ini terjadi karena rasa kecewa suporter Arema karena kalah dari Persebaya di kandang sendiri. Para suporter kemudian turun ke tengah lapangan untuk pelampiasan kemarahan.

"Yang melihat tim kesayangannya tidak pernah kalah selama 23 tahun bertanding di kandang sendiri, namun kini mengalami kekalahan," ungkap Kapolda Nico.


"Untuk menanyakan atau melampiaskan. Pengamanan melakukan upaya pencegahan dan melakukan pengalihan supaya mereka tidak masuk ke lapangan dan mengejar para pemain. Karena sudah mulai anarkis sudah menyerang petugas dan merusak mobil dan akhirnya karena gas air mata mereka keluar ke satu titik di pintu keluar," terang Kapolda Nico.

"Yaitu kalau enggak salah di pintu 10, ya. Kemudian terjadi penumpukan dalam proses penumpukan itulah terjadi sesak napas kurang oksigen yang oleh tim medis dilakukan upaya pertolongan yang ada di dalam stadion dan dievakuasi ke beberapa rumah sakit," lanjutnya.

Persebaya melalui akun Instagram resminya mengungkapkan duka mendalam untuk tragedi Kanjuruhan ini. Klub bola asal Surabaya ini mengajak untuk memberikan doa kepada para korban.

"Keluarga besar Persebaya turut berdukacita sedalam-dalamnya atas jatuhnya korban jiwa setelah laga Arema FC vs Persebaya. Alfatihah untuk para korban Dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Tidak ada satupun pertandingan sepak bola yang sebanding dengan nyawa," ungkap Persebaya.

Tim WowKeren turut berduka cita sedalam-dalamnya untuk para korban tragedi Stadion Kanjuruhan.

(wk/alfa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel