Sutradara Beber Perbedaan Tajam Antara Hidupkan Kembali 'Halloween' dan 'The Exorcist'
Universal Pictures/Ryan Green
Film

Baru-baru ini, sutradara David Gordon Green membicarakan pendekatan yang diambilnya untuk kedua waralaba tersebut. Lebih tepatnya, perbandingan dari keduanya.

WowKeren - Berbicara mengenai film horor, waralaba "Halloween" dan "The Exorcist" tentu sudah tak asing lagi. Kedua film tersebut membuka jalan bagi sub-genre terkait di tahun 70-an.

Hingga kemudian beberapa dekade setelahnya, seorang sutradara dipercaya untuk membawa keduanya kembali ke penonton di layar lebar dengan cara yang baru. Adalah David Gordon Green, yang telah membuat trilogi Halloween, dengan angsuran terakhir, "Halloween Ends" tayang perdana pada 14 Oktober ini.

Baru-baru ini, sang sutradara berbincang dengan Collider untuk membicarakan pendekatan yang diambilnya untuk kedua waralaba tersebut. Lebih tepatnya, perbandingan dari keduanya.


Green ditanya mengenai elemen apa yang secara konsisten harus ada saat membawa kedua film ikonik ini kembali, serta apa yang unik dari keduanya. Seperti penggemar berat lainnya, Green menangani reboot ini dengan hormat untuk materi aslinya. Dia menegaskan bahwa kedua waralaba itu tidak sama, meskipun sama-sama kerap dianggap sebagai film horor.

"Mereka tidak mirip. Halloween adalah film horor, ini film slasher, ini kegilaan tengah malam," katanya. "Sedangkan The Exorcist adalah drama yang pembuatannya sangat diteliti tentang hal-hal kacau, spiritualitas, agama, kesehatan mental, keluarga."

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pendekatan yang dilakukan sangat berbeda. "Anda bisa menumpangtindihkan keduanya dalam subgenre horor yang sangat berbeda ini, tetapi pendekatannya secara teknis, kreatif, sangat berbeda," lanjutnya.

Dalam upayanya untuk menghidupkan kembali "The Exorcist" yang melegenda, Green menggandeng aktris asli sebagai sumber informasi untuk menambah kekayaan dan rasa hormat pada reboot-nya. "Ini bukan materi pelajaran sejarah, melainkan berurusan dengan karakter sinematik bersejarah, dan saya punya aktris ikonik yang memainkan peran ini lima puluh tahun yang lalu. Dia ada di sana untuk mengevaluasi," ungkapnya.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel