Pihak kepolisian ungkap Baim Wong harus diperiksa lagi terkait kasus baru meski masalah hukum tentang konten prank KDRT masih belum rampung. Polisi pun membeberkan sosok yang mempolisikan Baim.
- Sisilia Rizky Azalea
- Rabu, 12 Oktober 2022 - 15:50 WIB
WowKeren - Pasutri selebriti Baim Wong dan Paula Verhoeven tengah terseret dalam kasus hukum. Keduanya dipolisikan usai membuat konten prank KDRT kepada aparat negara. Aksi Baim dan Paula itu dinilai merugikan lantaran mempermainkan pihak kepolisian.
Baim dan Paula diketahui telah memenuhi pemeriksaan awal polisi pekan lalu. Baim sendiri sempat menjelaskan bahwa dirinya tak bermaksud mempermainkan pihak kepolisian. Bapak dua anak itu berdalih hanya ingin mengedukasi masyarakat.
Kendati begitu, kabar terkini menyebut Baim akan diperiksa terkait kasus baru. Belum kelar masalah konten prank KDRT, kini Baim akan diperiksa lagi terkait kasus ITE. Pemeriksaan Baim terkait ITE bahkan telah dijadwalkan oleh penyidik.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi. Nurma mengatakan kasus ITE yang menyeret Baim dilaporkan oleh wanita berinisial M.
"Yang hari Kamis, BW dan P dipanggil. Jadi untuk BW dan P kita jadwalkan untuk kasus yang kedua, kasus yang UU ITE. Untuk yang melapor saudari M, sudah dijadwalkan oleh penyidik mudah-mudahan bisa hadir," kata Nurma di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (11/10) malam.
Di sisi lain, Nurma menyebut satu kameramen dari tim YouTube Baim Paula telah diperiksa. Seperti yang diketahui, penyidik memanggil dua kameramen dan sopir Baim kemarin, Selasa (11/10) guna dimintai keterangan.
"Dari kasus BW yang pertama, yang disangkakan UU 220 KUHP, yang pertama dilaporkan tadi kita sudah memeriksa untuk kameramen. Kameramennya satu orang sudah memberikan keterangan jelas dengan pertanyaan yang sudah diberikan," beber Nurma.
Sayang, satu kameramen dan sopir Baim belum bisa hadir. Pemeriksaan dua saksi lagi pun kembali dijadwalkan ulang oleh pihak penyidik.
"Kemudian yang untuk dua orang, kameramen satu dan driver masih kita menunggu. Hari ini yang datang hanya satu, yang dua nanti dijadwalkan kemudian hari besok," terangnya. "Mudah-mudahan besok bisa hadir dan bisa memberikan keterangan yang kita butuhkan dari berkas perkara."
Terakhir, Nurma menjelaskan jika satu kameramen Baim diperiksa selama dua jam dan dicecar dengan 25 pertanyaan. "Kurang lebih 25 pertanyaan kemudian yang jelas sudah dijawab semua dari pertanyaan yang diajukan. Kurang pemeriksaan selama 2 jam," pungkas Nurma.
(wk/Sisi)
