HYBE Jawab Kecurigaan CEO SM Soal Penjualan Saham Lee Soo Man
Naver
Selebriti

HYBE dalam pernyataannya mengungkap bahwa tidak ada hubungan bisnis antara SM Entertainment dan mantan produser eksekutif Lee Soo Man dalam kontrak pembelian saham mereka.

WowKeren - Co-CEO SM Lee Sung Soo baru-baru ini membuat pernyataan panjang yang berhubungan dengan Lee Soo Man. Salah satunya kecurigaan adanya hal tersembunyi dalam proses pembelian saham Lee Soo Man yang dilakukan HYBE beberapa waktu lalu.

Atas kecurigaan itu, HYBE pun buka suara memberikan tanggapan pada Kamis (16/2). "Kami ingin menjelaskan konten terkait HYBE yang disebutkan dalam 'Pernyataan CEO Lee Sung Soo SM Entertainment_Part 1'," ungkap label raksasa itu.

HYBE menyoroti klaim Lee Soo Man yang diizinkan untuk berpartisipasi dalam kegiatan produksi di luar negeri. "Aktivitas produksi adalah karya produksi individu yang tidak terkait dengan SM Entertainment. Itu tidak berarti dia akan kembali ke SM setelah tiga tahun," tulis HYBE.

Co-CEO SM Lee Sung Soo sebelumnya mencurigai bahwa Lee Soo Man akan menerima royalti langsung dari CT Planning Limited, perusahaan asing yang mirip dengan "Like Planning". HYBE dengan tegas menyatakan, "Kami belum menerima informasi apa pun tentang CT Planning Limited."


HYBE mengungkap bahwa tidak ada hubungan bisnis antara SM Entertainment dan mantan produser eksekutif Lee Soo Man dalam kontrak pembelian saham mereka. "Produser Lee belum menerima royalti sejak dia menandatangani kontrak," imbuh HYBE.

HYBE membeberkan jika kontrak (dengan CT Planning Limited) keluar, mereka akan menyelesaikannya sepenuhnya. HYBE sekali lagi menegaskan bahwa tidak terlihat dalam proyek menanam pohon dan keberlanjutan Bumi yang sedang digencarkan Lee Soo Man.

"Tidak ada alasan bagi kami untuk terlibat dalam segala jenis kegiatan atau kampanye yang terkait dengan mantan produser eksekutif Lee kecuali mereka terkait langsung dengan SM. Kami tidak pernah menerima detail apa pun tentang kampanye terkait ESG," pungkas HYBE.

Dalam pernyataannya pada Kamis (16/2) pagi, Co-CEO SM Lee Sung Soo mengungkap kecurigaannya. "(Dalam kontrak dengan HYBE), peran Lee Soo Man sebagai produser di dalam negeri dibatasi hingga tiga tahun, tetapi tidak ada batasan untuk perannya sebagai produser di luar negeri," tuturnya.

"Mengapa kalian membuat klausul untuk produksi luar negeri dalam kontrak akuisisi saham? Apa HYBE setuju meski sadar bahwa bisnis asing Lee Soo Man (CTP) mungkin ilegal? Atau apakah mereka menandatangani kontrak tanpa mengetahuinya?" tanya Co-CEO SM Lee Sung Soo.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait