Sebelumnya JYP Entertainment telah bermitra dengan Make-A-Wish Korea sejak 2019 dan terus berpartisipasi dalam acara seperti 'EDM' yang mendukung anak-anak dengan penyakit yang tidak dapat disembuhkan.
- Aissah Vara
- Jumat, 17 Februari 2023 - 11:46 WIB
WowKeren - Stray Kids bersama dengan agensinya JYP Entertainment baru-baru ini memberi anak-anak dengan penyakit yang tidak dapat disembuhkan di seluruh dunia kenangan yang tak terlupakan. JYP Entertainment telah bermitra dengan Make-A-Wish Korea sejak 2019 dan terus berpartisipasi dalam acara seperti “EDM (Every Dream Matters!)”, sebuah proyek yang mendukung anak-anak dengan penyakit yang tidak dapat disembuhkan.
Belum lama ini lima penggemar luar negeri dengan penyakit yang tidak dapat disembuhkan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Stray Kids secara virtual dan menghabiskan waktu dengan sang idola. Helena Nicuesa yang berusia 21 tahun dari Spanyol telah dirawat di rumah sakit selama sekitar 16 tahun sejak dia didiagnosis menderita epilepsi parah pada tahun 2004. Stray Kids menjawab pertanyaan tentang musik dan mimpi yang membuat Helena penasaran dan dia menyatakannya melalui virtual meet and greet dimana “Stray Kids telah membawa kebahagiaan, teman, cinta, dan keberuntungan” ke dalam hidupnya.
Stray Kids juga berbicara dengan Tiffany Tan yang berusia 17 tahun dari Singapura yang menderita endokarditis infektif yang menyebabkan sisi kanan tubuhnya melemah. Namun, Tiffany mengatakan bahwa mimpi bertemu Stray Kids selalu memberinya kekuatan dan akhirnya bertemu dengan mereka. Stray Kids tidak hanya bersorak untuknya dengan semangat, tetapi juga menyanyikan “CASE 143” untuknya. Tiffany pun mendapat kesempatan untuk memberi mereka kartu, aksesori, dan hadiah lain yang dia buat untuk mereka.
Kemudian ada juga Keiah Taylor, seorang penggemar asal Inggris berusia 14 tahun, telah menantikan untuk bertemu Stray Kids sejak tahun 2020 dan keinginannya akhirnya menjadi kenyataan saat berbicara dari hati ke hati dengan mereka serta mengajukan pertanyaan yang dia miliki sejak lama. Keiah Taylor telah didiagnosis menderita anemia aplastik dan telah dalam kondisi baik untuk sementara waktu, namun masih terus mendapatkan pengobatan untuk hemoglobinuria nokturnal paroksismal.
Selanjutnya Stray Kids juga bertemu dengan Adrianna Delilah Tupaz yang berusia 14 tahun dari Singapura, seorang penggemar yang lahir dengan sindrom jantung kiri hipoplastik dan menjalani operasi pertamanya pada usia satu bulan dan telah menjalani tujuh operasi lagi setelah itu. Adrianna menunjukkan kepada Stray Kids mangkuk yang dia buat untuk mereka yang membuat mereka terkesan dan mereka berharap hari di mana mereka dapat menerima mangkuk itu secara langsung.
Terakhir ada Leonor Passagem dari Portugis, seorang penggemar berusia 17 tahun yang didiagnosis menderita limfoma Hodgkin dan saat ini sedang dirawat untuk pemulihan total. Ketika dia memberi tahu mereka bahwa lagu favoritnya adalah "Double Knot", Stray Kids tidak ragu untuk menari potongan koreografi untuk lagu tersebut.
Sementara itu Stray Kids mengatakan bahwa sangat menyenangkan melihat kehadiran mereka dapat memberi seseorang kekuatan dan makna. "Melalui Wish Day, saya pikir kitalah yang mendapatkan energi positif. Terima kasih kepada kelima STAY untuk waktu kami dan meskipun kami harus bertemu secara virtual," pungkasnya.
(wk/aiss)
