Jeon Do Yeon membeberkan mengenai pendapatnya mengenai kepopuleran Netflix 'Kill Boksoon' tak lama usai dirilis. Ia mengaku tidak ingin membintangi spin-off film tersebut.
- Alfa Sayyidah
- Rabu, 05 April 2023 - 13:32 WIB
WowKeren - Jeon Do Yeon kembali menyita perhatian karena proyek barunya. Film Netflix "Kill Boksoon" menunjukkan prestasi memukau meski baru saja dirilis pada Jumat (31/3).
Saat ini, "Kill Boksoon" menempati posisi pertama di Top 10 Netflix untuk kategori film berbahasa non-Inggris. Pada Indonesia, film ini juga memuncaki Top 10 terhitung hari ini, Rabu (5/4).
Do Yeon sendiri mengaku mendapatkan tekanan karena "Kill Boksoon" dirilis di Netflix. Pasalnya, ia tidak bisa mendapatkan angka pasti mengenai jumlah penonton.
"Ketika sebuah film dirilis di bioskop, semua orang memperhatikan karena jumlah penontonnya. Namun, Netflix memiliki tekanan lain. Aku masih streaming di rumah aku saya peduli dengan peringkat dan penayangan. Ini bermain seperti BGM," cerita aktris cantik kelahiran tahun 1973 tersebut.
Aktris ternama ini bercerita kalau mendapatkan banyak ucapan selamat karena "Kill Boksoon" bisa memuncaki Netflix global. Sayang, meski mendapatkan kesuksesan besar tidak membuat Do Yeon ingin munculnya spin-off film tersebut. Ia merasa bahwa syuting terlalu sulit tidak hanya baginya namun juga para pemeran lain. Sehingga, tidak mengharapkan adanya cerita lain usai "Kill Boksoon".
"Aku juga mendengarnya. Aku menerima banyak ucapan selamat dari orang-orang di sekitarku dan aku sangat senang. Aku sangat senang dan bersyukur kalau Netflix telah hidup sampai sejauh ini. Harapan sebanyak yang mereka yakini pada Gil Boksoon," kata ibu satu anak tersebut.
"Aku rasa aku tidak akan melakulannya (spin-off). Bukannya lebih baik meninggalkan kesan abadi? Aku tidak berpikir siapa pun (termasuk aku) akan melakukannya," ungkap pemeran di drama tvN "Crash Course in Romance" tersebut.
"Sekarang aku pikir aku lulus dari film aksi, aku mengalami waktu yang sangat sulit. Ini adalah pertama kalinya sutradara membuat film aksi, dan dia berkata kalau itu sangat menyakitkan karena dia merasa, 'Apakah para pemeran sangat menderita?'. Dia bilang dia merasa itu sangat menyakitkan. Mereka mengatakan kalau tidak akan melakukannya lagi," lanjutnya.
(wk/alfa)
