Kazuha adalah member asal Jepang yang merupakan seorang balerina profesional dimana dirinya telah belajar balet sejak berusia 3 tahun dan mengejar gelar di Akademi Balet Nasional Belanda.
- Aissah Vara
- Senin, 01 Mei 2023 - 13:45 WIB
WowKeren - Dalam episode terbaru acara “Knowing Bros” yang ditayangkan pada tanggal 29 April kemarin, LE SSERAFIM tampil sebagai bintang tamu dan menunjukkan chemistry yang luar biasa dengan pembawa acara. Di antara para member, Kazuha yang berasal dari Jepang mengejutkan semua orang dengan mengungkapkan bahwa dia telah belajar balet selama 15 tahun yakni sejak dirinya berusia 3 tahun.
"Aku bermimpi menjadi balerina dan belajar di luar negeri di Belanda," kata Kazuha dan kemudian mengingat masa lalunya, mengatakan, “Aku tiba-tiba tertarik dengan K-pop saat menghadiri sekolah balet, jadi aku berpikir untuk mengikuti audisi dan mengirimkan video. Aku pikir itu penipuan ketika aku menerima teks penerimaan, jadi aku sangat takut. Tapi ketika aku bertemu mereka secara langsung, itu nyata, dan aku mulai bersiap untuk menjadi idola K-pop.”
Kazuha juga berbagi perjuangannya, dengan mengatakan, “Balet membutuhkan kekuatan inti dan mempertahankan postur yang tepat, tetapi ketika aku memulai K-pop, aku mengambil kelas hip-hop. Aku tidak terbiasa menekuk tubuhku, jadi guru mengatakan aku terlihat seperti pohon saat menari.”
Saat ditanya apakah orang tuanya menentang keputusannya untuk menjadi idola, Kazuha menjawab, “Mereka sangat khawatir, tapi mereka mengerti bahwa melakukan apa yang ingin aku lakukan adalah hal terbaik.”
Sementara itu LE SSERAFIM awalnya debut dengan enam member namun Kim Garam keluar dari grup pada 20 Juli 2022, setelah pemutusan kontrak eksklusifnya akibat kontroversi bullying yang menyeret namanya. Girlband besutan Source Music ini lalu memulai debutnya pada 2 Mei 2022, dengan perilisan album mini pertama mereka "Fearless".
Sedangkan LE SSERAFIM comeback dengan merilis full album pertama mereka, “Unforgiven,” pada tanggal 1 Mei dimana album tersebut berisikan tekad LE SSERAFIM untuk merintis jalannya sendiri tanpa mempedulikan penilaian orang lain. Pada 11 April 2023, outlet media melaporkan bahwa "Unforgiven" telah terjual lebih dari satu juta eksemplar pre-order dalam waktu kurang dari satu minggu dan meningkat menjadi 1.380.000 eksemplar pada 28 April.
(wk/aiss)
