Setelah menerapkan peraturan yang merugikan fans ENHYPEN selama fansign, agensi kemudian mendapatkan kritikan meski sudah mengubah peraturan yang diberlakukan pada acara berikutnya.
- Intan Maharani
- Senin, 05 Juni 2023 - 14:57 WIB
WowKeren - ENHYPEN baru saja comeback dengan album "Dark Blood" yang tentu saja diikuti dengan acara fansign offline. Namun rupanya tidak semua ENGENE mendapatkan pengalaman menyenangkan, terutama fans internasional.
Pada 3 Juni, ENGENE Internasional (I-ENGENE) menceritakan pengalaman tidak mengenakkan ketika menghadiri fansign dari toko Aladin. Pihak BE:LIFT LAB secara khusus melarang fans membawa teks untuk berkomunikasi dengan ENHYPEN, akibatnya mereka yang tidak fasih Bahasa Korea kesulitan.
Menyusul keluhan di mana komunikasi dengan ENHYPEN semakin sulit, BE:LIFT LAB mengambil langkah dengan mengubah kebijakannya. Untuk acara fansign selanjutnya, mereka mengizinkan ENGENE membawa memo untuk menguraikan apa yang akan dikatakan.
Meski ada perubahan, BE:LIFT LAB dikritik karena seharusnya peserta fansign Aladin harus diberi kompensasi atas pengalaman di bawah standar. Perilaku agensi yang dianggap membeda-bedakan ini terus terang membuat fans kecewa.
Pembahasan mengenai cara BE:LIFT LAB memberikan peraturan terkait fansign ENHYPEN juga menjadi perhatian di forum online. Mereka ikut merasa simpati atas I-ENGENE yang jauh-jauh ke Korea hanya untuk mendapatkan perlakuan tidak setara.
"Aku merasa tidak enak untuk penggemar yang berbagi pengalaman mengecewakan mereka. Bagaimana dengan mereka? Bagaimana BELIFT LAB akan mengkompensasinya?" kata salah satu netizen.
"Bagaimana ini membantu fans yang sudah diperlakukan tidak benar di fansign Aladin? Bagaimana dengan hati mereka? Waktu mereka?" sahut netizen lain. "Huh... kasihan sekali para fans yang datang ke acara Aladin," sambung yang lain.
"Apa yang dikatakan fans asing… Itu membuatku sangat sedih. Bagaimana mereka bilang tidak akan kembali ke Korea. Fans ini menghabiskan begitu banyak uang untuk menghadiri fansign. Bayangkan tidak bisa berkomunikasi sepatah kata pun di acara seperti itu. Meskipun BE:LIFT LAB melakukan perubahan, aku masih kesal karena para fans diperlakukan dengan kotor. Berhentilah memilih fans dan LAKUKAN LEBIH BAIK," ujar seorang netizen.
Sementara itu, "Bite Me" yang merupakan title track ENHYPEN untuk album "Dark Blood" telah melampaui angka streaming 24 juta kali di Spotify per Senin (5/6). ENHYPEN kembali setelah lebih dari 10 bulan, menyuguhkan konsep fantasi gelap dalam albumnya. Seperti diketahui, boy grup jebolan survival "I-LAND" ini mengusung konsep cerita vampir sejak debut pada akhir 2020 lalu.
(wk/inta)
