"Caping Gunung", sebuah lagu yang menggugah karya Waldjinah, mengisahkan tentang seorang ibu yang merindukan putra tercinta yang berjuang. Dalam era perjuangan, ibu ini membayangkan anaknya, yang dulu ia rawat, kini telah jauh dari jangkauannya. Kabar tentang kemenangan yang diperoleh sang putra membawanya pada harapan, tetapi juga dihantui oleh pertanyaan apakah janji-janji masa lalu masih diingat oleh anaknya yang telah sukses.