Salah satu penantian gono-gini dari Gracia Indri dari David adalah penyerahan rumah mereka yang berada di Kalibata.
- Dian
- Jumat, 04 Mei 2018 - 22:49 WIB
WowKeren - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Gracia Indri telah resmi bercerai dari David Albert. Keyboardist NOAH itu terbukti melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan tidak memberikan nafkah kepada Gracia Indri selama pernikahan mereka. Alhasil keputusan dari Hakim di Pengadilan Negeri Bale Bandung, Jawa Barat itu pun disambut lega oleh pihak Gracia. Sebaliknya, untuk putusan itu majelis hakim memberikan waktu bagi pihak David untuk memberikan tanggapan atas keputusan tersebut.
"Jadi gini, intinya hakim memberikan kesempatan pada pihak David untuk memikirkan menanggapi putusan sekarang. Kalau dari penggugat jelas menerima semuanya," kata Rohman Hidayat, pengacara Gracia Indri dilansir Detik Hot, Jumat, 4 Mei. "Pengacara David menyampaikan agar berdiskusi dengan kliennya. Kalau sudah menerima berarti selesai, kalau belum ya berarti akan ada upaya hukum yang akan dilakukan David," tambahnya.
Sementara itu, dalam putusan tersebut belum ada urusan harga gono-gini yang dibahas. Pasalnya, Gracia Indri masih ingin menunggu inisiatif dari pihak David kepada pihaknya mengenai ketentuan tersebut. Rohman Hidayat mengatakan kliennya masih menunggu David untuk menyelesaikan masalah soal rumah di Kalibata. Pengacara ini menyatakan bahwa David sempat mengatakan ingin menyelesaikan dan menyerahkan rumah tersebut ke Gracia Indri.
"Belum. Sampai hari ini kan ada satu rumah yang dikuasai oleh David, tetapi jauh-jauh hari David pernah menyampaikan kalau rumah itu akan diserahkan ke pihak Gracia dan tidak akan mengklaim rumah itu," kata Rohman Hidayat. "Kita lihat saja, kita pegang saja omongannya. Rumah yang di Kalibata," pungkasnya.
Rumah tangga Gracia Indri dan David mulai goyah pada Mei 2016 lalu. Pasangan yang menikah pada 28 Desember 2014 ini diguncang kasus KDRT meskipun sempat dibantah oleh David dan ibundanya. "Iya jadi dari proses persidangan ini membuktikan, bahwa telah terjadi KDRT sehingga majelis hakim memutuskan, khususnya pernikahan ini, bercerai karena adanya kekerasan dalam rumah tangga dan tidak menafkahi," jelas Rohman Hidayat.
(wk/dian)
