Alih-alih marah atau tersinggung, Iqbaal justru melakukan hal ini untuk merespon olokan itu.
- Dian
- Senin, 25 Juni 2018 - 10:05 WIB
WowKeren - Semakin tinggi pohon semakin kencang angin yang menerpanya. Pepatah itu seakan cocok untuk Iqbaal Ramadhan. Popularitas Iqbaal setelah berhasil menghidupkan karakter Dilan di film "Dilan 1990" membuat namanya menjadi salah satu aktor muda favorit untuk saat ini. Namun bukan berarti Iqbaal tidak memiliki haters.
Ketika nama Iqbaal diumumkan menjadi Minke di film "Bumi Manusia" yang banyak diekspektasi orang, remaja tampan ini semakin kerap dirundung oleh haters. Cibiran demi cibiran dialamatkan kepadanya. Salah satunya adalah Iqbaal dicap sombong dan tidak seperti dulu lagi.
Ketika menghadiri sebuah acara di Epicentrum, Jakarta Selatan, Minggu, 24 Juni, Iqbaal kembali mendapat nyinyiran dari suara yang terdengar di kerumunan media. Ceritanya, saat itu Iqbaal dimintai komentar terkait kedekatannya dengan wanita cantik dan fotonya sempat menjadi viral. "Iqbaal emang sombong sekarang ya," celetuk beberapa orang yang hadir di acara tersebut.
Iqbaal pun mendengar ucapan itu. Meski disindir, remaja kelahiran Surabaya, 28 Desember 1999 ini tidak terlalu menggubris. Sebaliknya, Iqbaal justru membuat celotehan itu menjadi sebuah guyonan sindiran. Iqbaal berkata, "Yus, dikatain sombong tuh," sahut Iqbaal sambil menunjuk salah satu kru yang bersamanya dan tetap melangkah pergi.
Sementara itu, kerjasama Iqbaal dengan salah satu platform pendidikan digital "Ruang Guru" memberikan pengalaman baru untuknya. Pertama kali menjadi guru, Iqbaal tidak memiliki dasar sebagai tenaga pendidik. Meski demikian, Iqbaal cepat beradaptasi. Namun dia merasakan sesuatu yang membuatnya prihatin karena menurutnya sebenarnya ada cukup banyak siswa dan siswi yang pintar, hanya saja sumber daya manusia untuk mengajar (tenaga pengajar) sangat sedikit.
"Ketika mengajar itu sulitnya, ternyata yang pinter itu banyak tapi yang bisa ngajar itu sedikit," kata Iqbaal. "Selain harus menguasai materi, mental mgomong di depan kamera, ngomong sendiri itu beda dan harus menyesuaikan dengan animasi juga," ungkapnya.
Iqbaal pun berharap agar kualitas pendidikan di Indonesia bisa merata untuk semua anak-anak baik di kota besar maupun di pelosok desa. "Di mana pun anak-anak dilahirkan, mau di kota kecil atau kota besar, atau pelosok. Harusnya mereka punya kualitas pendidikan yang sama," harapnya.
(wk/dian)
