Diakui Dewi, paru-paru sang ayah kini sudah bolong. Ia juga sempat menderita penyakit ginjal dan kencing manis.
- Diah Candra Trisanti
- Selasa, 21 Agustus 2018 - 13:11 WIB
WowKeren - Momen Idul Adha yang jatuh pada 22 Agustus nanti rupanya membuat Dewi Persik merindukan sang ayah, Mochammad Aidil. Karena itu, ia dan sang suami, Angga Wijaya, memutuskan untuk mudik kilat ke Jember, Jawa Timur.
“Iya mau Idul Adha Insya Allah kita mau pulang ke Jember, besok lusa 22 Agustus," ujar Dewi saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (20/8). "Tanggal 23 kita sudah di Jakarta."
Tentu saja, saat di Jember nanti, Dewi akan menemui sang ayah yang kini tengah jatuh sakit. Diakui Dewi, paru-paru sang ayah kini sudah bolong. Ia juga menderita penyakit ginjal dan kencing manis.
"Dulu papi saya memang pernah sakit kencing manis dan paru-paru. Paru-parunya sudah bolong, tapi sekarang ditambah lagi ginjal. Ya semoga Allah memberikan kekuatan," lanjut Dewi. "Karena papi itu orangnya bandel, dikasih obat kadang nggak diminum obatnya. Ini lagi kangen banget sama saya, nah lusa saya sudah pulang ketemu sama kedua orangtua saya."
Meski jarang bertemu, Dewi tetap menjalin komunikasi dengan orangtuanya. Ia pun mengaku tidak akan menunjukkan kesedihan di depan orang yang dicintainya, termasuk kedua orangtuanya.
"Oh iya, gini sekarang ini papi pasti nonton. Saya nggak boleh kelihatan sedih, saya harus tetap memberikan ketegaran pada kedua orangtua saya, karena papi itu paling sayang sama saya. Dan saya juga paling cinta sekali sama papi saya," tambah Dewi. "Intinya kalau lihat saya ceria itu papi senang. Tapi kalau sudah melihat anaknya kayaknya dijahatin atau gimana, papi saya tuh jadi kepikiran, jadi orangnya seperti itu."
Sebagai umat Muslim, Dewi tak lupa menyiapkan hewan kurban. Beruntung, keluarga Dewi menyiapkan segalanya.
"Yang pasti, tidak kurban perasaan," lanjut Dewi seraya tertawa. "Kurbannya Alhamdulillah hewan kurban yang memang harus dikurbankan dan kebetulan di situ ada keluarga yang mengurus semuanya. Jadi aku tinggal datang dan berbagi dengan semuanya."
Bersama sang anak, Felice Gabriel, Dewi akan memberikan sedikit pengetahuan agama tentang berkurban. Menurut Dewi, berkurban adalah salah satu ilmu yang harus dipelajari anak.
"Pasti, pasti kita mengajarkan anak itu kan bagian dari aqidah, akhlak bagian dari agama. Karena memang kebetulan anak saya ada les sendiri, les Bahasa Inggris iya, les matematika iya, les agama juga iya," tambah Dewi. "Jadi bukan hanya di sekolah saja, tapi agama itu termasuk ngaji juga jadi kurban segala macam. Kurban juga salah satu pendidikan, ilmu yang harus dipelajari oleh anak untuk kedepannya seperti apa untuk mengartikan sebuah kurban."
(wk/diah)
