Lee Jun Ki ingin menyampaikan emosi karakter yang diperankan kepada penggemar denagn baik.
- Kresna T Kusumadewi
- Sabtu, 15 September 2018 - 09:31 WIB
WowKeren - Pekerjaan di industri hiburan terkadang dipandang sebelah mata oleh sebagian orang. Hal itu tentu saja karena banyak yang mengira menjadi seorang penyanyi maupun aktor adalah pekerjaan yang mudah.
Pandangan publik itu tidak sepenuhnya salah, namun ternyata perjuangan menjadi aktor dan memberikan tang terbaik kepada penggemarnya itu bukan perkara mudah. Lee Jun Ki mengungkapkan hal tersebut saat melakukan pemotretan dengan The Big Issue Korea.
Aktor 36 tahun itu melakukan pemotretan sekaligus wawancara tentang tujuannya menjadi seorang aktor. Nyatanya aktor, penyanyi dan juga model ini tidak selalu mengejar penghargaan bagi dirinya sendiri.
Lee Jun Ki lebih mementingkan penggemarnya saat dia melakoni sebuah akting. Baginya kepuasan penggemar atau penikmat film maupun drama adalah hal yang menjadi tujuannya, karena menganggap dirinya telah sukses dengan peran tersebut.
"Saya ingin menggambarkan karakter biasa, dengan cara yang terlihat seperti pada kehidupan sehari-hari," tutur Lee Jun Ki. "Saya ingin menyampaikan emosi dan kesungguhan saya dalam memerankan tokoh kepada penikmat."
Rupanya pemikiran seperti itu telah tercipta semenjak Lee Jun Ki berniat untuk terjun di dunia hiburan. "Hal itu yang saya pikirkan sejak memulai menjadi seorang aktor dan belakangan saya terpikirkan kembali," ujarnya.
Lee Jun Ki juga berbagi mengenai minatnya untuk berakting dalam genre komedi. Aktor yang dikabarkan menjalin kedekatan dengan IU ini berharap mendapatkan tawaran untuk bermain dalam tayangan komedi.
"Dalam dunia akting aku tertantang untuk bermain dalam sebuah genre komedi," ungkapnya. "Aku hanya penasaran dan berharap bisa terlibat dalam proyek komedi."
Seperti diketahui sebelumnya, Lee jun Ki baru saja menyelesaikan drama "Lawless Lawyer", dan kini sedang kembali menata ulang jadwal untuk melanjutkan proyek. Pemotretan dengan berbagai majalan merupakan kegiatannya selama mengisi kekosongan.
Dalam pemotretan kali ini mengusung tema retro yang terinspirasi pengambilan gambar di latar belakangi pemandangan Seoul. The Big Issue Korea merupakan majalah yang memberikan separuh dari hasil penjualannya kepada para tunawisma yang bekerja sebagai wiraniaga.
(wk/Kres)