Selebriti

Meski begitu, Ruben tetap tak melakukan pengawasan berlebihan terhadap Sarwendah dan Thalia. Kenapa, ya?

• Neressa Prahastiwi
• Senin, 01 Oktober 2018 - 19:23 WIB

WowKeren - Kejadian teror mistis masih terus menghantui Ruben Onsu. Teror tersebut tak hanya menyerang dirinya, namun juga sang istri, Sarwendah, serta putrinya Thalia.

Menurut pengamatan Ruben, sang peneror sepertinya menargetkan dirinya dan Thalia. Ruben mengaku tak habis pikir terkait alasan sang pelaku turut mengincar putri semata wayangnya.

"Jadi, pokoknya setiap saya sama Thalia di dalam mobil, pasti ada kejadian. Kalau saya bertiga (dengan istri dan anak) enggak ada kejadian. Kalau Wendah sama Thalia pasti ada kejadian. Jadi, saya sama Thalia ini yang menjadi incaran," ujar Ruben dilansir Kumparan pada Senin (1/10). "Saya bingung, itu anak enggak berdosa, jadi incaran. Apa sih manfaat lu melakukan ini?"

Sebelumnya, Ruben telah sempat menceritakan perihal ular kobra yang muncul di hadapan Thalia. Kedatangan ular kobra tersebut rupanya bukan yang pertama kali terjadi.

"Coba bayangin ya kalau anak saya itu belum bisa mengucapkan dan mengerti kalau itu ular. Jadi untungnya pas Thalia bilang 'bun, bun ular bun' Wendah langsung narik. Coba kalau anak saya main mau megang aja?" lanjut Ruben. "Itu kedua, yang pertama ularnya naik ke tangga mau ke kamar saya. Padahal kalau ular bisa saja dari tangga lurus, ini malah belok ke kamar saya."

Sejauh ini, Ruben menuturkan bahwa terdapat tiga ular kobra yang muncul di depan dirinya maupun Thalia dan sang istri. Menurut Ruben, ular kobra tersebut berwarna hitam dan salah satunya hanya dapat dilihat oleh Thalia.

"Tiga. Dua ular yang saya lihat, satu ular yang hanya Thalia lihat. Dua ular, (pas) Thalia sama Wenda, satu ular ada gua," ungkap Ruben. "Ular kobra hitam."

Meski teror tersebut semakin mengerikan, Ruben mengaku tak melakukan pengawasan berlebihan terhadap Sarwendah dan Thalia. Ruben rupanya memilih berserah pada doa untuk keselamatan dua orang yang teramat dicintainya itu.

"Saya menjaga seperti biasa, selayaknya aja, enggak usah berlebihan," tutup Ruben. "Jadi, doakan saja saya dari jauh, karena yang penting buat saya adalah doa. Saya jadi enggan aja jauh dari keluarga."