Meski jasad sepupu belum ditemukan, keluarga Haykal dan Tantri sudah menggelar doa bersama untuk mendiang sepupunya.
- Wahyu
- Jumat, 02 November 2018 - 15:44 WIB
WowKeren - Kecelakaan yang terjadi pada pesawat Lion Air JT 610 meninggalkan duka mendalam bagi para keluarga korban yang ditinggalkan. Keluarga aktor Haykal Kamil juga turut merasakan duka tersebut. Pasalnya, sepupu dari istri Haykal, Tantri Namirah juga menjadi salah satu korban peristiwa naas tersebut.
Meskipun jasadnya belum ditemukan, keluarga Haykal dan Tantri telah mengadakan doa bersama untuk mendiang sepupu mereka yang bernama Trie Yudha Gautama. Hal ini terlihat dari fitur Insta Story Haykal pada 2 November 2018. Dalam unggahan tersebut Haykal juga bercerita tentang barang pribadi Trie yang baru saja ditemukan.
"Semalam keluarga mengadakan doa bersama untuk Almarhum, semoga seluruh amal ibadahnya diterima di sisi-Nya," tulis Haykal. "Hari ini dapat kabar ada barang pribadinya yang ditemukan. Semoga bisa jadi petunjuk untuk menemukan jasadnya, Amin!"
Kepada media, Haykal sempat memberikan fakta mengejutkan terkait perjalanan sepupu istrinya. Pria yang akrab disapa Bang Ibung tersebut seharusnya melakukan penerbangan bersama istri da kedua anaknya. Beruntung, rencana tersebut akhirnya diundur.
"Sebenarnya yang ke sana bukan cuma Bang Ibung, tapi bareng sama istri sama anaknya," tutur Haykal saat ditemui di kawasan Pulo Gebang, Jakarta Timur pada 1 November 2018. "Cuma ya mungkin ada rencana lain dari Allah jadi akhirnya yang jalan cuma satu."
Sebagai seorang saudara, Tantri memikirkan kedua anak Bang Ibung yang masih berusia tiga tahun. Pasangan anak kembar tersebut kerap menanyakan keberadaan sang ayah.
"Sebenarnya yang dipikirin tuh anaknya," tutur Tantri sambil menahan tangis. "Istrinya enggak kerja, anaknya baru tiga tahun dua-duanya, dan nanyain bapaknya, 'Abi mana ya?'"
Untuk mengatasi kekhawatiran mereka, Tantri dan Haykal pun memilih untuk mendampingi keluarga sang sepupu. Mereka bergantian mengunjungi rumah Bang Ibung serta rumah orangtuanya.
"Kita dampingi keluarga yang di rumah. Gantian sih, tadi aku ke rumah om, papanya, ke rumah istrinya," jelas Haykal. "Karena jujur kita bingung apa yang harus dilakukan karena ehm ya usaha terbaik kita berdoa."
Demi kepentingan keluarga korban lainnya, Tantri dan Haykal juga berharap penyebab kecelakaan dapat diketahui. Harapan mereka tertumpu pada penemuan black box pesawat kemarin (1/11).
"Sebenarnya ini salah satu dari proses pencarian ada black box-nya, pencarian puing pesawat," tutur Haykal. "Buat kita ini penting untuk mengetahui sebenarnya apa penyebab kecelakaan untuk usia pesawat yang baru."
Haykal ingin mengetahui apa sebenarnya yang menjadi penyebab kecelakaan ini. Menurutnya, keluarga korban berhak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
"Kita juga jadi mempertanyakan sebenarnya ada apa gitu. Apa yang terjadi?" terang Haykal. "Apakah faktor cuaca? Apakah faktor human eror? Ataukah faktor memang the fact pesawat itu sendiri? Jadi buat kita tahu apa yang sebenarnya terjadi."
(wk/wahy)
