Dalam petisi yang diajukan, komunitas agama Sikh di India meminta salah satu adegan dalam film 'Zero' dihapus.
- Luthfiatun Nisa
- Kamis, 22 November 2018 - 14:16 WIB
WowKeren - Kabar terbaru datang dari aktor papan atas Bollywood, Shahrukh Khan. Belum lama ini, aktor tampan tersebut kembali menuai kontroversi gara-gara film terbarunya, "Zero".
"Zero" sendiri memang belum ditayangkan, namun film ini sudah menjadi topik perbincangan hangat lantaran mengundang protes dari komunitas pemeluk agama Sikh. Bahkan perwakilan komunitas tersebut, yakni Amritpal Singh Khalsa telah melayangkan petisi pada Shahrukh Khan dan pihak produksi film "Zero" dengan dugaan pelecehan agama.
Dalam petisi tersebut, Amritpal meminta salah satu adegan dalam film "Zero" dihapus. Yaitu adegan saat Shahrukh Khan menggunakan Kirpan, belati kecil yang menjadi barang suci bagi kaum Sikh. Menurut Amritpal, menggunakan Kirpan dengan cara yang dilakukan sang aktor dalam film tersebut merupakan sebuah bentuk pelecehan.
Selain itu, Amritpal juga menyorot benda seperti Gatra, yaitu sabuk yang biasa digunakan bersama Kipran yang dikenakan oleh sang aktor. Ia mengklaim bahwa seharusnya hanya pemeluk agama Sikh lah yang pantas mengenakan benda-benda suci tersebut.
"Menurutku hanya para Sikh yang memiliki hak eksklusif untuk memakai dan membawa Kirpan sesuai dengan Pasal 25 (kitab Sikh). Jadi, dia (Shahrukh Khan) jelas mencederai pasal tersebut," ungkap Amritpal dilansir Hindustan Times pada Kamis (22/11).
"Kirpan dalam agama Sikh adalah hak fundamental kami, dan cara Shah Rukh Khan memakai Kirpan, dia telah mempermainkannya. Banyak orang Sikh telah mengorbankan hidup mereka untuk Kirpan selama masa koloni Inggris sehingga dia tidak bisa mempermainkannya. Tidak ada larangan memakai Kirpan, dia bisa memakai Kirpan tapi dia harus mengikuti kode perilaku Sikh Rehat Maryada," lanjut Amritpal.
Di sisi lain, Red Chillies Entertainment selaku pihak produksi film "Zero" telah memberikan tanggapan atas masalah ini. Mereka mengklaim bahwa Shahrukh Khan membawa benda yang bernama Katar, bukan Kirpan seperti yang dituduhkan.
"Gambar tersebut menunjukkan sebuah belati yang dikenal sebagai Katar dari anak benua India, sama sekali tidak mendekati 'Kirpan' yang membawa berkah yang luar biasa," ujar pihak "Zero" dalam sebuah pernyataan.
Laporan terbaru menyebut bahwa Pengadilan Tinggi Mumbai rencananya akan mendengar petisi publik atas tudingan pelecehan agama ini pada 30 November mendatang.
(wk/luth)
