Selebriti

Netter menyindir Bomi mengambil jatah orang biasa dengan memanfaatkan nama besarnya.

• Wahyu
• Senin, 07 Januari 2019 - 14:29 WIB

WowKeren - Sejak April tahun 2018 lalu, salah satu member A Pink, Bomi, telah membuka akun YouTube dan sejak itu dirinya menjadi YouTuber. Bomi mengaku jika ia membuka akun YouTube agar lebih dekat dengan penggemar dan juga memudahkannya dalam mempromosikan A Pink.

Channel YouTube Bomi bernama “Bbom-Bbom-Bbom” yang diambil dari nama panggungnya sendiri. Dia kerap mengunggah video dengan berbagai konten menarik, seperti kehidupan sehari-harinya, video perjalanan, cover lagu, hingga ulasan berbagai produk.

Hingga kini, Bomi diketahui telah mendapatkan lebih dari 500 ribu subscriber. Dalam sebuah acara televisi, Bomi pernah mengaku jika awalnya ia tidak memiliki terlalu banyak subscriber, namun karena dirinya sering membuat video, jumlah subscriber-nya perlahan meningkat.

Pada Minggu (6/1), Bomi mengadakan konferensi pers menjelang peluncuran min album A Pink. Dalam kesempatan ini, Bomi juga membicarakan mengenai akun YouTube-nya.

“Ini bahkan belum genap satu tahun, tapi aku sangat bersyukur karena ada begitu banyak subscriber yang telah memberiku dukungannya,” tutur Bomi. “Aku merekam video YouTube dengan gembira, bahkan hingga saat ini. Aku berencana akan selalu membuat video hingga subscriber-ku mencapai 1 dan 2 juta.”

Ketika pewawancara menanyakan apakah dirinya mendapatkan uang dari saluran YouTube miliknya, tanpa ragu Bomi membenarkannya. Dia juga menjelaskan jika dirinya telah bermimpi menjadi seorang YouTuber sejak lima tahun silam.

“Tentu saja, melalui A Pink aku bisa mendapatkan banyak keuntungan. Tapi itu tidak sebanding (melalui YouTube),” terang Bomi. “Setelah menjalankan saluran YouTube selama enam bulan, aku belajar jika kalian seharusnya tidak pernah memulai YouTube untuk mendapatkan uang.”

Mendengar pernyataan Bomi ini, netter beramai-ramai memberikan cibiran. Sebab sebelumnya dia mengaku jika tujuannya membuat YouTube adalah agar lebih dekat dengan penggemarnya.

“Kamu melakukan ini untuk uang juga?” tulis seorang netter. “Jika kalian memiliki lebih dari 500 ribu subscriber, ku dengar YouTube akan memberimu sekitar 10 juta won (Rp 100 juta) dalam sebulan, tapi ku rasa jumlah itu bukan apa-apa bagimu,” tulis netter yang lain. “Tentu saja kau ingin mendapatkan uang dan perhatian,” imbuh netter lainnya. “Selebriti bisa menghasilkan banyak uang, dan kau bahkan mengambil peluang yang tersisa bagi orang biasa dengan memanfaatkan gelarmu sebagai seorang artis,” sindir netter lainnya.

Meski demikian, beberapa fans Bomi terus memberikan dukungannya. Mereka pun menuliskan komentar dengan menyindir netter yang mengejek Bomi tidak memandang permasalahan secara menyeluruh.

“Apakah kalian tidak membaca artikel lengkapnya? Dia mengatakan jika dia memulai YouTube dengan melihat keuntungannya, tapi kemudian mengetahui jika itu tidak semudah yang dia pikirkan,” bela seorang netter. “Bagaimana mungkin orang-orang marah sebelum melihat berita lengkapnya?”