Ngaku Dijebak, Pengacara Aris 'Idol' Sempat Marahi Sang Klien Gara-Gara Alasan Ini
Instagram/aris_officiall
Selebriti

Sebelumnya, Aris mengaku diancam temannya untuk memakai narkoba agar mendapatkan pekerjaan.

WowKeren - Penyanyi Aris Runtuwene kini sedang menghadapi kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. Juara ajang pencarian bakat "Indonesian Idol" tahun 2008 ini telah ditangkap oleh polisi pada Rabu (16/1) dini hari.

Sebelumnya, polisi menangkap Aris bersama dengan keempat temannya di kawasan Menteng, Jakarta Selatan. Barang bukti berupa sebungkus plastik bening berisi sabu dengan berat bruto 0,23 gram juga diamankan polisi dalam penangkapan tersebut.

Akan tetapi, Aris mengaku bahwa ia telah dijebak dan diancam oleh teman wanitanya yang berinisial A. Penyanyi berusia 33 tahun tersebut diminta harus memakai sabu agar mendapatkan pekerjaan.

"Polisi kan bekerja profesional, kalau pas tes urine Aris enggak menggunakan masih bisa lah saya perjuangkan," ungkap Zecky Alatas selaku kuasa hukum Aris saat dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, pada Kamis (17/1). "Si A yang katanya memaksa Aris itu juga harus diurus secara hukum, karena biar kasus ini terang benderang, jelas apa motif dia."


Tak hanya itu, Zecky juga menyayangkan kliennya tergiur dengan iming-iming pekerjaan tersebut. Bahkan, mantan pengacara Dhawiya Zaida tersebut sempat memarahi Aris karena ikut menggunakan narkoba.

"Memang Aris salah karena dia menggunakan (narkoba). Saya juga marah sama Aris, kenapa mau dipaksa mengunakan," ujar Zecky. "Dia bilang dia terpaksa karena kalau enggak pakai, enggak dapat job."

Sementara itu, Aris masih terus menjalani pemeriksaan di Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Aris pun mengaku bahwa ia hanya sekali mencoba menggunakan narkoba. Namun, polisi curiga bahwa Aris telah memakai narkoba sebanyak tiga kali.

(wk/evaa)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel