Sidang kasus hoaks Ratna Sarumpaet kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada hari ini, Selasa (23/4) dengan Tompi yang dihadirkan sebagai saksi.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Selasa, 23 April 2019 - 16:14 WIB
WowKeren - Kasus hoaks yang menjerat aktivis Ratna Sarumpaet terus bergulir. Tepat hari ini, Selasa (23/4), ibunda Atiqah Hasiholan itu kembali menjalani sidang di Pengadilan Negerti Jakarta Selatan. Dilansir dari InsertLive, Tompi bersaksi sebagai orang yang mengatakan bahwa foto wajah Ratna dalam keadaan bengkak itu sebagai akibat tindakan operasi plastik.
"Kalau enggak saya salah inget Fadli Zon secara terang benderang menulis saat terjadinya pemukulan Ratna dipukul oleh tiga pria di daerah bandara Bandung, kemudian dilempar di pinggir jalan. Kira-kira itu yang saya tangkap," ujar Tompi bersaksi. "Saya sempat me-reply beliau dan Fahri Hamzah waktu itu yang sempat intens yang meng-counter tweet saya yang (menyebutkan) bagian dari proses penyembuhan bedah plastik dan bukan bagian dari pemukulan."
Usai bersaksi di persidangan, Tompi membagikan kisahnya melalui unggahan dalam akun Instagram. Ia bercerita saat pengacara mencecarnya soal foto lebam Ratna yang viral dan menghebohkan itu.
"Di Persidangan kasus bu RS tadi sy ditanya 'anda menilai foto, padahal andakan dr bedah plastik bukan ahli foto...' " tulis Tompi. "Sy jawab 'sy fotografer dan profesional...' penanya terdiam, hadirin senyum2. Ada mamfaatnya menggeluti hobby secara serius dan dijadikan pekerjaan."
Dalam persidangan, Ratna sempat menyampaikan terimakasih atas kepedulian Tompi dalam menguak tipu muslihatnya. "Karena sebenarnya dialah yang menyelamatkan dan menyadarkan saya untuk berhenti berbohong," ujar Ratna seperti dilansir dari Liputan6.com.
Meski demikian, Ratna tak tahu pasti alasan Tompi dihadirkan sebagai saksi dalam sidang kasusnya. "Saya tidak tahu kenapa saudara Tompi ini ada di sini ya," lanjut Ratna.
Seperti diketahui, Ratna ditahan karena pengakuannya pada rekan-rekan, politis dan sejumlah aktivis bahwa ia telah menjadi korban pengeroyokan. Kala itu, ia sempat muncul dengan wajah tampak bengkak dan lebam.
(wk/tria)