Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Verry Surya Hendrawan, menilai bahwa kehadiran koalisi Parpol di kedua kubu Capres-Cawapres bisa menyeimbangkan iklim politik Indonesia.
- Zodiak Yanuarita
- Selasa, 11 Juni 2019 - 14:56 WIB
WowKeren - Pernyataan salah satu elite Partai Demokrat, Rachland Nashidik, yang mengusulkan pembubaran koalisi di masing-masing kubu Paslon 01 dan 02 menuai sorotan. Terkait hal ini, Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo alias Jokowi-Ma'ruf Amin angkat bicara.
Wakil Sektetaris TKN Verry Surya Hendrawan menolak usulan tersebut. Menurutnya, kehadiran partai koalisi justru sangat penting untuk menguatkan iklim demokrasi di Indonesia. Dengan adanya koalisi Parpol diharapkan bisa mendukung pendewasaan dalam berpolitik.
"Kami hadir justru untuk menguatkan demokrasi di negara tercinta ini," kata Verry dilansir dari Republika, Selasa (11/6). "Dan akar rumput kita semakin dewasa dalam berdemokrasi dan menyikapi semua hal."
Verry menuturkan bahwa Koalisi Indonesia Kerja (KIK) yang ada di kubu Jokowi-Ma'ruf memiliki peranan yang penting. Salah satunya untuk mendukung pemerintah dalam menyelesaikan program-program yang telah dijanjikan selama kampanye. "Ini positif untuk demokrasi kita, karena semangat ini akan terus dikedepankan dan ditularkan ke semua pihak," ujar Verry.
Seiring berakhirnya masa kompetisi dalam kontestasi Pilpres, masyarakat yang dulunya terpecah menjadi dua kubu karena perbedaan politik kini sudah bisa bersatu kembali. Verry menekankan bahwa seluruh rangkaian proses demokrasi dilakukan berdasarkan prosedur hukum yang berlaku sehingga masyarakat harus tetap bersatu.
"Kami selalu memandang bahwa Pilpres adalah proses kontestasi yang harus dimenangkan hanya dengan cara-cara yang berkeadaban, sesuai koridor hukum dan konstitusi," tutur Verry. "Karena persatuan Indonesia adalah lebih utama."
Tak hanya berbicara mengenai KIK, Verry juga menyinggung Koalisi Adil Makmur di kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Menurutnya, kehadiran koalisi ini justru bisa menjadi penyeimbang politik di Indonesia.
"Sejatinya kita dapat selalu menjadi sparring partner yang baik dan sehat," lanjut Verry. "Menjadi unsur koreksi dan penyeimbang, demi bersama-sama memajukan negeri tercinta ini."
Sebelumnya, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga juga mengomentari usulan tersebut. Juru Bicara BPN Andre Rosiade meminta agar PD tak membuat suasana gaduh dengan pernyataan-pernyataan semacam itu.
(wk/zodi)
