Rivelino Wardhana melaporkan Lucinta Luna atas penghinaan dan pencemaran nama baik. Hal itu dipicu saat Lucinta menginjak-injak fotonya di sebuah acara YouTube.
- Annisa Rahmaniyah Afifah
- Jumat, 19 Juli 2019 - 09:34 WIB
WowKeren - Lucinta Luna beberapa waktu lalu diundang menjadi tamu dalam sebuah program bincang-bincang di YouTube. Ada momen ketika Lucinta menginjak-injak foto pria bernama Rivelino Wardhana yang diduga mantan pacarnya.
Hal itu rupanya membuat Rivelino tak terima dan melaporkan Lucinta atas penghinaan dan pencemaran nama baik. Ia didampingi oleh kuasa hukumnya, Ahmad Khozinudin, mendatangi kantor polisi untuk melaporkan pelantun lagu "Jom Jom Manjalita" atas pelanggaran UU ITE.
Disinggung soal hubungannya dengan Lucinta, Rivelino mengaku memang sudah mengenal Lucinta cukup lama. Mereka juga sempat terlibat syuting bersama. Namun, ia membantah dengan tegas jika dirinya pernah marajut asmara dengan Lucinta.
"Saya sendiri kenal dia (Lucinta) sudah lama dan pernah syuting bareng juga," kata Rivelino saat ditemui WowKeren pada Kamis (18/7). "(Tentang pacaran) Itu cuma kabar-kabar aja dan tidak benar."
Rivelino juga enggan menanggapi isu transgender. Ia mengatakan jika selama ini mengenal Lucinta sebagai sosok perempuan. "Saya nggak tahu tentang isu transgender. Pokoknya saya kenal dia sebagai perempuan. Nggak ada hubungan spesial apalagi pacaran," sambungnya lagi.
Kuasa hukum Rivelino lantas menambahkan jika pelaporan tersebut sekaligus bertujuan untuk meluruskan isu lain yang tidak benar. "Justru adanya laporan ini juga untuk meluruskan berita-berita yang tidak jelas itu," kata Ahmad. "Klien saya merasa risi dan merasa kehormatannya diserang."
Akibat dari aksi Lucinta tersebut, Rivelino mengaku merasa dirugikan dan dipermalukan. Alhasil, ia mengambil langkah hukum karena menurutnya Lucinta tak memiliki itikad baik.
"Terus terang saya merasa dirugikan karena saya merasa dipermalukan," tutur Rivelino. "Saya melihat dia nggak punya itikad baik. Sebagai warganegara yang taat hukum, saya melaporkan kasus ini dan Alhamdulillah diterima. Untuk proses selanjutnya semoga lancar."
(wk/anni)
