Berkaca dari pengalaman di masa lalu, seorang mantan staf Mnet merasa yakin jika peringkat akhir 'Produce X 101' telah dimanipulasi. Simak pernyataan lengkapnya berikut ini.
- Eva Lestari
- Sabtu, 27 Juli 2019 - 08:25 WIB
WowKeren - Kontroversi soal dugaan manipulasi peringkat akhir "Produce X 101" belum juga mereda meski ajang final telah berlalu lebih dari satu pekan. Menurut laporan terbaru, Mnet bahkan telah memberikan tawaran kepada agensi sembilan peserta yang tersingkir dengan beragam pilihan.
Menanggapi kontroversi ini, seorang mantan staf Mnet pun ikut buka suara. Perkataannya bahkan lebih mengejutkan lagi, pasalnya dia berpikir jika Mnet telah memutuskan barisan debut peserta "Produce X 101" sejak awal.
"Aku pikir suara itu telah dimanipulasi. Ada inisiden di mana (kasus) ini terjadi di masa lalu," ungkapnya. "Mereka punya ide tentang peserta mana yang akan memulai debutnya dari awal dan sejak mulai syuting. Tidak ada yang mempertanyakan praktik ini dalam pertunjukan."
Kontroversi ini bahkan tidak hanya melibatkan seri "Produce", tapi juga semua reality show Mnet. Di antaranya adalah "Superstar K" hingga "Idol School".
Terkait kontroversi ini, Mnet mengungkapkan jika pihaknya telah meminta agen investigasi soal manipulasi peringkat. Mereka sebelumnya juga telah meminta maaf karena menimbulkan kecurigaan dan membuat banyak penggemar marah.
Sementara itu, 11 trainee yang berhasil menjadi anggota X1 akan debut pada 27 Agustus mendatang. Mereka akan menggelar showcase debut di Gocheok Sky Dome, Seoul.
(wk/eval)
