Ibu Kota Baru Mulai Dipindah ke Kalimantan Pada Tahun 2024
Nasional

Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro, pemerintah akan mengumumkan lokasi pasti Ibu Kota baru dalam waktu dekat.

WowKeren - Presiden Joko Widodo telah memastikan akan memindahkan Ibu Kota Negara ke Pulau Kalimantan. Meski demikian, informasi mengenai provinsi apa Ibu Kota baru berada masih akan menyusul.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Bambang Brodjonegoro, pun menjelaskan bahwa pemerintah menarget pemindahan dimulai pada 2024 mendatang. "Targetnya tahun ini diumumkan oleh Bapak Presiden Joko Widodo dan mudah-mudahan tahun 2024 sudah mulai pemindahan," terang Bambang dilansir Antara pada Kamis (1/8).

Menurut Bambang, kajian pemindahan Ibu Kota telah mencapai 100 persen. Pemerintah juga akan mengumumkan lokasi pasti Ibu Kota baru dalam waktu dekat.

"Tidak ada yang bilang pindahnya ibu kota ke Palangkaraya, namun pindahnya ke Pulau Kalimantan," tutur Bambang. "Dan untuk lokasi tepatnya akan disampaikan langsung oleh Bapak Presiden."


Bambang sendiri enggan memberikan bocoran di provinsi mana Ibu Kota baru akan dipindahkan. "Pokoknya Kalimantan dan tidak disebut Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan atau Kalimantan Timur, namun kriterianya adalah kota yang ideal di Indonesia," ujar Bambang.

Sementara itu, sejumlah pertimbangan lain pemindahan Ibu Kota ini adalah agar tercipta keseimbangan di Indonesia. Oleh sebab itu, Kalimantan dinilai pantas menggantikan Jakarta sebagai lokasi Ibu Kota. Pertimbangan lainnya adalah masih ada lahan luas di Pulau Kalimantan sendiri.

Di sisi lain, pemindahan Ibu Kota ini juga membuat Aparatur Sipil Negara (ASN) diboyong ke lokasi baru. Tidak semua ASN, namun hanya yang berada di kementerian lembaga di pemerintahan pusat.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin. Ia menyebut ASN yang ada di kementerian lembaga pusat jumlahnya mencapai 1 juta orang.

"Sudah direncanakan ya, kalau memang ibu kota pindah ya ASN nya pindah," kata Syafruddin di Jakarta Selatan, Selasa (30/7). "Kita di kementerian lembaga di pusat ini jumlah ASN yang berada di tingkat pusat itu 1 juta orang."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru