Dishub Sebut Perluasan Ganjil Genap Sebabkan Pengguna Roda Dua Meningkat
Nasional

Di hari pertama perluasan ganjil genap diberlakukan, jumlah kendaraan roda empat memang menurun namun hal itu rupanya juga berdampak pada meningkatnya jumlah pengguna roda dua.

WowKeren - Perluasan ganjil genap telah secara resmi diberlakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai Senin (9/9). Sebelumnya, uji coba sempat dilakukan mulai 12 Agustus hingga 6 September. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyebut perluasan ganjil-genap di Jalan Pramuka, Jakarta Timur, berdampak terhadap jumlah pengguna sepeda motor.

Kepala Seksi (Kasi) Pengendalian dan Pengawasan Operasi Sudin Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Timur, Slamet Dahlan, mengatakan bahwa perluasan ganjil genap berdampak pada jumlah pengguna roda empat. Pengguna mobil relatif turun, namun justru sebaliknya pada pengguna roda dua.

Ia mengatakan bahwa kebijakan ini menyebabkan jumlah pengguna motor meningkat. Ia menyebut bahwa ada dua kemungkinan penyebab meningkatnya jumlah pengguna roda dua.

"Ada (dampaknya), penurunan (jumlah) roda empat sendiri ada. Tapi di balik itu juga ada kenaikan (jumlah) roda dua," tutur Slamet di Jakarta Timur, Selasa (10/9). "Kemarin luar biasa roda dua itu banyaknya. Mungkin karena hari pertama kerja atau mungkin antisipasi masyarakat menggunakan roda dua yang tidak kena gage (ganjil genap)."


Meski demikian, jumlah pasti peningkatan kendaraan roda dua masih belum diketahui. "Iya. Itu secara kasat mata ya. Tapi nanti dicek riil dengan metode yang lebih masif. Dari kasat mata aja," jelas Slamet.

Slamet menuturkan bahwa pada hari pertama sistem ganjil genap diberlakukan, tercatat ada 153 bentuk pelanggaran. Sedangkan untuk hari ini, jumlahnya menurun menjadi sekitar 120-an.

"Jumlahnya kalau total 5 wilayah kalau Jakarta Timur 153, pagi sama sore," jelas Slamet. "Kita saling bahu membahu kita pantau pengawasan kita bantu. Tetap yang penilangan rekan dari latas. Kalau di sini tadi dari lintas jaya ada 120-an, termasuk TNI-Polri."

Saat hari pertama ganjil genap diberlakukan, banyak mobil yang terkena tilang, khususnya kendaraan yang melintas di ruas tol. "Masih banyak yang kena, soalnya ini kan arah masuk tol," kata salah seorang petugas dilansir dari CNN Indonesia, Senin (9/9).

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait