Yang Hyun Suk telah menyelesaikan putaran kedua pemeriksaan polisi atas tuduhan perjudian ilegal yang berlangsung selama 14 jam. Simak jawabannya ketika ditanya wartawan.
- Chusnul Chotimah
- Rabu, 02 Oktober 2019 - 09:45 WIB
WowKeren - Mantan CEO YG Entertainment Yang Hyun Suk telah menyelesaikan putaran kedua pemeriksaan polisi atas tuduhan perjudian ilegal. Ia dipanggil untuk ditanyai pada pukul 10 pagi pada 1 Oktober waktu setempat dan meninggalkan kantor polisi sekitar 14 jam kemudian, tepatnya tengah malam lewat pada 2 Oktober waktu setempat.
Begitu keluar dari kantor polisi, Yang Hyun Suk langsung diberondong pertanyaan oleh wartawan. "Aku setia bekerja sama dengan polisi, dan aku mengatakan yang sebenarnya," katanya kepada wartawan.
Yang Hyun Suk kemudian ditanya soal kecurigaan yang dihadapinya mengenai perjudian kebiasaan dan "hwanchigi" (praktik ilegal seputar transaksi valuta asing). "Itu akan terungkap melalui penyelidikan polisi," jawabnya.
Ketika ditanya apakah ia menggunakan uang YG Entertainment untuk mendanai perjudiannya, Yang Hyun Suk hanya menjawab singkat. "Itu tidak benar," sahutnya.
Sebelumnya setelah interogasi pertama pada 29 Agustus, Yang Hyun Suk sebagian besar membantah semua tuduhan yang dikenakan kepadanya, termasuk perjudian rutin dan transaksi valuta asing ilegal. Namun MBN melaporkan bahwa Yang Hyun Suk mengakui tuduhan judi ilegal. Ia mengaku berjudi tapi bersikeras bahwa jumlah yang digunakan tidak setinggi berita yang dilaporkan selama ini, dan itu bukan kebiasaan.
Pada April 2019, polisi memperoleh informasi bahwa Yang Hyun Suk telah berjudi secara ilegal di Las Vegas. Menanggapi informasi tersebut, Financial Intelligence Unit (FIU) meluncurkan penyelidikan terhadap rekening Yang Hyun Suk yang menunjukkan transaksi dengan total lebih dari 1,3 miliar won (sekitar Rp 15,3 miliar). Rekening dibuat di Korea Selatan dan Amerika Serikat, dan uangnya disimpan dalam won, dan ditarik dalam USD.
Sementara itu, Seungri, yang didakwa dengan tuduhan yang sama menjalani interogasi pada 28 Agustus. Mantan personel Big Bang tersebut mengakui beberapa kecurigaan perjudian tapi membantah mendanai perjudian melalui "hwanchigi".
(wk/chus)
