Rayakan HUT TNI, Jokowi Siapkan Ratusan Jabatan Baru Bagi Kolonel Dan Perwira Tinggi
Instagram/jokowi
Nasional

Hari Ulang Tahun TNI Ke-74, Presiden Joko Widodo akan segera menyiapkan ratusan jabatan baru Tentara Nasional Indonesia bagi kolonel dan perwira tinggi.

WowKeren - Memperingati Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-74, Presiden Joko Widodo mengaku akan menyiapkan ratusan jabatan baru. HUT TNI yang jatuh setiap tanggal 5 Oktober ini mengangkat tema "TNI Profesional Kebanggaan Rakyat".

Presiden Jokowi ikut memperingati HUT TNI ke-74 ini dengan menjadi inspektur upacara di Lanud Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Sabtu (5/10). Dalam upacara tersebut, Presiden Jokowi mengatakan jika Pemerintah Indonesia akan terus mendukung profesionalisme TNI.

Oleh sebab itu, Presiden Jokowi mengatakan jika saat ini Pemerintah Indonesia telah menambahkan perwira tinggi untuk mengoptimalkan peran TNI. Berdasarkan penuturan Jokowi, Pemerintah Indonesia telah menambahkan 60 jabatan bagi perwira tinggi baru TNI.

"Pemerintah terus berkomitmen untuk mendukung profesionalisme TNI," kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Sabtu (5/10). "Pemerintah juga telah menambahkan 60 jabatan perwira tinggi baru untuk mengoptimalkan peran prajurit."


Tak hanya itu, Jokowi juga berjanji akan segera menyiapkan ratusan jabatan baru pagi TNI. Penambahan ini akan dilakukan dengan melakukan harmonisasi rancangan peraturan presiden tentang organisasi TNI.

Jokowi menyebutkan jika pemerintah akan menambahkan sebanyak 450 posisi jabatan baru bagi perwira berpangkat kolonel. Selanjutnya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga akan menambahkan lebih dari 300 posisi baru untuk perwira tinggi TNI.

"Pemerintah saat ini sedang melakukan harmonisasi rancangan peraturan presiden tentang organisasi TNI," ujar Presiden Jokowi. "(Pemerintah) akan menambah lebih dari 450 posisi baru untuk perwira berpangkat kolonel dan 300 lebih posisi baru untuk perwira tinggi TNI."

Selain penambahan jabatan baru, Jokowi juga menjanjikan akan menambah alutsista TNI. Penambahan ini dilakukan agar alutsista Indonesia mencapai kekuatan pokok minimum atau Minimum Essential Force (MEF) demi mendukung profesionalisme TNI.

"Pemerintah juga terus menambah jumlah alutsista untuk menambah target kekuatan pokok minimum tahap kedua," kata Jokowi. "Peningkatan kemandirian industri pertahanan nasional juga terus diusahakan sebagaimana diamanatkan UU 16 Tahun 2012 serta pendidikan latihan prajurit TNI untuk mendukung profesionalisme TNI."

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait