Gubernur Jabar ini disebut-sebut bakal menjadi Cawapres untuk Anies di Pilpres 2024, dan sedianya keduanya akan diusung oleh Partai NasDem. Namun isu ini masih ditepis oleh pihak terkait.
- Elvariza Opita
- Senin, 11 November 2019 - 11:17 WIB
WowKeren - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi salah satu pihak yang diundang dalam Kongres Partai Nasional Demokrat pada Minggu (10/11) kemarin. Tak hanya menghadiri, Emil, demikian ia biasa dipanggil, juga memberikan materi kepada para kader.
Selain itu, Emil juga sedianya bakal hadir dalam penutupan kongres. Semua agenda itu menurut Emil disampaikan secara langsung oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Fakta-fakta ini pun membuat publik semakin liar berspekulasi soal wacana Emil tengah "didekati" NasDem. Untuk diketahui, NasDem memang diisukan tengah mendekati sejumlah kepala daerah untuk diusung di Pemilihan Presiden 2024 mendatang. Salah satu yang paling gencar diberitakan adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang disebut-sebut akan menjadi Capres.
Menanggapi hal tersebut, Emil pun sontak menepisnya. Ia menyebut kehadirannya di kongres tak berkaitan dengan urusan Pilpres 2024.
"Saya kira terlalu jauh ya (Pilpres 2024) buat saya ya. Saya adalah gubernur yang masih baru, sedang bekerja," ujar Emil di sela-sela kongres di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (10/11). "Jadi, kalau dikaitkan-kaitkan dengan hal-hal yang masih jauh, menurut saya, masih belum saatnya lah. Saya ingin fokus membahas hal-hal dekat dengan saya."
Menurut Emil, dirinya sejauh ini belum mengarah masuk ke NasDem. Dengan demikian, dirinya masih belum memiliki urusan teknis dengan partai tersebut.
Emil juga tak memberi jawaban gamblang apakah dirinya bakal bergabung dengan NasDem atau tidak apabila diajak. Kembali mantan Wali Kota Bandung itu menegaskan dirinya ingin fokus untuk mengurusi Jawa Barat.
"Ya kita tunggu saja pada saat momennya," jelasnya, seperti dilansir Detik News. "Nggak bisa saya jawab sekarang karena banyak dimensi-dimensi yang saya harus lakukan."
"Intinya, saya sebagai Gubernur Jawa Barat, sedang fokus di Jawa Barat," imbuhnya. "Sisa waktu empat tahun, saya ingin berprestasi, saya ingin memberikan harapan kepada rakyat Jawa Barat."
Di sisi lain, bursa Capres-Cawapres 2024 memang sudah ramai dibicarakan belakangan ini kendati masa kerja Presiden dan Wakil Presiden 2019 baru berlangsung sebulan. Seperti beberapa hari lalu, dunia maya dibuat heboh dengan isu Anies bakal "bertarung" dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
(wk/elva)
