WowKeren - Lisa Mariana sempat ungkap hal mengejutkan tentang Ayu Aulia. Lisa beberkan jika selebriti tersebut mengajaknya membuat video syur lesbian dengan tarif Rp100 juta.

"Disuruh (AA), Lisa ke apartemenku ya bikin video syur. Buat siapa? Nggak mau ah," kata Lisa di podcast Richard Lee. "Kata dia pokoknya sini dulu. Karena waktu itu aku butuh uang kata dia 100 kamu 50, aku 50, (lesbian). Nggak ada uang itu nyampai ke aku. Itu setengah sadar, under alkohol aku bilang gua normal. Nggak bisa begitu-begitu kalau nggak minum dulu. Ya udah pakai uang aku Rp5 juta (buat beli minuman). Nggak diganti lagi."

Di saat Lisa sedang mabuk dan berada di apartemen Ayu Aulia, ia dikenalkan via video call pada RK. Lisa cukup kaget saat dikenalkan. Ia juga tak tahu jika video syurnya dan Ayu akan dikirim untuk RK diduga Ridwan Kamil.

"Video tersebut untuk siapa belum tahu," kata Richard. "Belum tahu, dia bilang buat pejabat. Cuma aku belum tahu kalau Pak RK. Pas video call baru tahu buat Pak RK. Kaget aja. Terus sebagai profesional, aku kerja minta hak aku. Mana uangnya belum ditransfer sampai detik ini. Yang dia janjikan itu nggak ada," kata Lisa. "Btw itu bukan pekerjaan profesional," kata Richard. "Iya maaf dong, kan kita ngomongin 4 tahun silam. Dari situ Pak RK nelepon aku langsung video call, terus berlanjut via telegram. Aku modelnya harus pacaran dibiayai bukan jual beli (sekali transaksi)," seru Lisa.

Sesudahnya Lisa beberkan jika RK minta dikirimi video syur ketika dirinya melakukan aktivitas seksual. Lisa pun mengabulkan permintaan RK dan mendapat bayaran berupa uang jajan.

"Lisa minta video m********** (diduga video syur) dong," ujar Lisa. "Ya udah aku kasih. Belum ketemu kan karena dia sibuk banget. Dikasihlah entar jajan. Akhirnya itu terus menerus."

RK lantas ajak ketemuan di Palembang hingga diduga terjadi hubungan intim. Lisa curhat jika ia kemudian hamil dan diminta RK menggugurkan kandungannya. Namun, Lisa menolak dan malah memakai uang dari RK untuk biaya hidup.

"Dia langsung syok. Dia nelepon aku, 'Lisa masa depanmu masih panjang, udah kuliah yang benar, akang biayain, untuk anak kamu cari rumah sakit yang bagus (diminta menggugurkan'," kata Lisa. "Langsung dikasih uangnya. Aku nggak pakai untuk menggugurkan, aku pakai untuk biaya hidup. Hampir Rp100 juta, dia kecewa karena aku bohong. Dia mengancam, 'Jangan macam-macam saya mencalonkan diri jadi presiden. Misal akang dipecat, siapa lagi yang kasih kamu uang. Atau kamu dipenjara, anak kamu diambil negara'. Aku takut, sampai keluarga aku diteror macam-macam. Kalau misalkan nggak hamil, kayaknya aku nggak akan seberisik ini."