JTBC melaporkan bahwa BTS sedang mempertimbangkan untuk mengajukan gugatan terhadap agensi mereka sendiri, Big Hit Entertainment atas pembagian keuntungan.
- Chusnul Chotimah
- Senin, 09 Desember 2019 - 20:02 WIB
WowKeren - Berita mengejutkan datang dari BTS (Bangtan Boys). JTBC melaporkan bahwa grup yang digawangi RM (Rap Monster) dan kawan-kawan itu sedang mempertimbangkan untuk mengajukan gugatan terhadap agensi mereka sendiri, Big Hit Entertainment atas pembagian keuntungan.
Menurut laporan eksklusif oleh JTBC, sebuah firma hukum menerima kasus baru untuk ditinjau minggu lalu. Kasus ini memuat tentang BTS yang melawan agensi mereka sendiri, Big Hit Entertainment. Setelah memverifikasi laporan, JTBC menyatakan bahwa kasus yang diajukan adalah karena masalah pembagian keuntungan dengan Big Hit.
Popularitas global BTS dengan penjualan global mereka mencapai 200 miliar won (sekitar Rp 2,35 triliun) pada 2018. Grup memperbarui kontrak 7 tahun mereka pada Oktober 2018, dan diperkirakan akan bernilai lebih dari 1 triliun won (sekitar Rp 11,8 triliun) di masa depan.
Pada saat penandatanganan kembali kontrak, Big Hit Entertainment mengatakan mereka akan membentuk tim 100 anggota untuk mengurus kegiatan, kebutuhan, dan hal-hal BTS lainnya. Namun, menurut sumber yang dekat dengan BTS, ada konflik antara grup dan Big Hit Entertainment tentang pembagian keuntungan, bahkan sebelum mereka memutuskan untuk menandatangani kembali kontrak mereka.
Pada akhirnya, kedua belah pihak gagal untuk berdamai untuk pembagian keuntungan. Dilaporkan bahwa kasus ini telah ditinjau secara hukum.
Sebagai tanggapan, Big Hit Entertainment merilis pernyataan singkat, menyangkal kasus seperti itu terjadi. "Kami tidak punya apa-apa untuk dikatakan kecuali bahwa laporan itu tidak benar," ungkap agensi.
Berita ini tentu saja mengundang beragam komentar dari netizen. Banyak yang mengaku tidak percaya dengan laporan JTBC.
"Dari mana mereka mendapatkan informasi ini? Siapa yang meminta saran hukum di luar sana?" komentar netizen. "Kupikir mereka hanya akan berakhir seperti akhir yang bahagia. Sulit membayangkan Big Hit akan melepaskan BTS. Ini telah diperdebatkan secara publik melalui media, jadi biarkan mereka menyelesaikannya sendiri," tambah netizen.
"Mereka pergi untuk meminta nasihat hukum tentang alokasi pembagian profit sesaat sebelum mereka memperbarui kontrak tujuh tahun mereka. Dari mana kalian mendapatkan informasi seperti ini?" sahut yang lain. "Aku sangat kecewa dengan JTBC, mereka bahkan tidak memeriksanya lebih dulu," pungkas lainnya.
(wk/chus)
